Suara.com - Seorang gadis berusia enam tahun di barat laut China dipukuli hingga meninggal oleh sepupu lelakinya yang berusia 12 tahun pada Sabtu (13/7/2019).
Melansir South China Morning Post via World of Buzz, keluarga gadis enam tahun itu mengatakan dia pergi keluar untuk bermain dengan sepupunya dan sepupu lelakinya yang lain berusia 7 tahun, yang merupakan teman bermainnya setiap hari.
Saat mereka bermain bersama di playground, gadis kecil yang bermarga Li itu terjatuh dan pingsan.
Karena takut Li akan bangun lalu mengadu ke orang tuanya, jadi sang sepupu memukul Li berulang kali menggunakan kayu hingga meninggal.
Hal ini membuat keluarga Li bingung dan melaporkan ke pihak kepolisian bahwa buah hati mereka hilang karena belum kembali ke rumah sejak bermain.
Keesokan harinya, polisi menemukan tubuh Li di dalam tas besar yang diletakkan di depan rumah kosong milik keluarga sang sepupu lelakinya.
Nenek Li mengatakan ketika tubuh cucunya ditemukan, ada banyak luka mengerikan di punggung dan lehernya.
Dia mengatakan pihak kepolisian mengonfirmasi gadis kecil itu dipukuli, tetapi senjatanya belum ditemukan.
Dalam pemberitahuan yang dikeluarkan oleh polisi di daerah Yongning di wilayah Ningxia, Rabu (17/7/2019), dikatakan bahwa karena bocah itu berada di bawah usia pertanggungjawaban pidana, pihak berwenang tidak akan mengambil tindakan lebih lanjut terhadapnya.
Baca Juga: Suami: Halo Polisi, Datang ke Sini, Aku Baru Membunuh Istriku
Polisi mengatakan bahwa penyelidikan mengklasifikasikan kasus itu sebagai pembunuhan dan mengkonfirmasi bahwa bocah berusia 12 tahun itu sebenarnya membunuh sepupunya, tetapi tidak dapat didakwa dengan pelanggaran apa pun karena usianya.
Berita Terkait
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
Ulasan Buku Sepupu Misterius, Rahasia Sang Penulis Cilik
-
Sepupu Pangeran William Ditemukan Tewas dengan Senjata Api di Sampingnya
-
Tewas Ditusuk Sepupu Istri karena Dituduh Berselingkuh, Nyawa Moken Berakhir di Gang Barokah
-
Di Balik 'Suka Sama Suka', Bocah 11 Tahun dan Kehamilan Kakak Sepupu Gemparkan Malaysia
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Main di Luar Lebih Asyik, Taman Bermain Baru Jadi Tempat Favorit Anak dan Keluarga
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat