Suara.com - Aktor muda Jefri Nichol menambah panjang daftar artis yang tersangkut kasus narkoba. Jefri Nichol ditangkap polisi terkait penyalahgunaan narkoba jenis ganja kemarin Selasa (23/07) dini hari.
Jefri Nichol terbukti memiliki ganja seberat 6,01 gram yang disimpan dalam kulkas dan di kamar saat penangkapan.
"Semalam dini hari memang kita mengamankan JN, ditemukan ganja dan saat ini masih pengembangan. Ditemukan 6,01 gram jenis ganja di kulkas dan di kamarnya," kata Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Indra Jafar, S.I.K,MSI.
Sebenarnya ganja dinilai lebih ringan daripada jenis narkotika lainnya. Tetapi, tetap saja ganja bisa menyebabkan kecanduan dan efek samping yang luar biasa.
Para ahli kesehatan dilansir dari Candian Association of Optometrists, sepakat bahwa ganja dapat merusak paru-paru. Efek buruk dari penggunaan ganja yang berat terjadi pada otak.
Tetapi, penelitian juga menemukan ganja juga memberikan efek merugikan pada penglihatan penggunanya. Salah satu efek yang paling nyata terjadi setelah mereka menggunakan ganja, seperti mata merah.
Kandungan THC (tetrahydrocannabinol) dalam ganja menurunkan tekanan darah yang melebar ke pembuluh darah dan meningkatkan aliran darah ke seluruh tubuh.
Kondisi ini menyebabkan pembuluh darah di mata mengembang dan menyebabkan mata merah. Sejauh ini para peneliti masih meneliti dampak negatif ganja pada penglihatan tepi, perubahan tekanan mata dan pemrosesan visual.
Karena, penggunaan ganja mungkin akan lebih serius dan berisiko pada area tersebut.
Baca Juga: Jefri Nichol Tersangkut Kasus Narkoba, Begini Ciri Orang Sakau Ganja!
Penelitian yang dilakukan oleh Thomas Schwitzer terhadap 52 partisipan dilansir dari hellosehat.com, juga mencari tahu lamanya waktu yang dibutuhkan untuk menyalurkan informasi dari mata ke otak.
Penelitian ini fokus pada sel di mata yang letaknya tak jauh dari permukaan dalam retina, yakni sel ganglion retina. Sel inilah yang memegang peranan dalam mengumpulkan informasi visual dari mata, sebelum akhirnya dialirkan menuju otak.
Hasil uji menunjukkan bahwa partisipan yang menggunakan ganja ternyata membutuhkan waktu lebih lama (98,6 milidetik) dibandingkan dengan partisipan yang tidak pernah menggunakan ganja sebelumnya (88,4 milidetik) dalam mentransmisikan informasi dari mata menuju otak.
Meski begitu penelitian tentang dampak ganja pada penglihatan masih perlu riset lebih dalam.
Berita Terkait
-
Gabungkan Banyak Seni Bela Diri, Jefri Nichol Kewalahan Lawan Elang El Gibran di Pertaruhan 3
-
Reaksi Jefri Nichol Ditanya Kabar Putus dengan Ameena Khan
-
Jefri Nichol Ditelepon Ameera Khan Saat Live Main Game, Ekspresi Panik Jadi Sorotan
-
Jefri Nichol dan Ameera Khan Putus? Bukti Unfollow Hingga Hapus Foto Jadi Sorotan!
-
Dikirim ke Bali, ASN Terlibat Modus Baru Peredaran Ganja Lewat Kerangka Vespa
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
Terkini
-
Kesehatan Perempuan dan Bayi jadi Kunci Masa Depan yang Lebih Terjamin
-
8 Olahraga yang Efektif Menurunkan Berat Badan, Tubuh Jadi Lebih Bugar
-
Cara Efektif Mencegah Stunting dan Wasting Lewat Nutrisi yang Tepat untuk Si Kecil
-
Kisah Pasien Kanker Payudara Menyebar ke Tulang, Pilih Berobat Alternatif Dibanding Kemoterapi
-
Pengobatan Kanker dengan Teknologi Nuklir, Benarkah Lebih Aman dari Kemoterapi?
-
Data BPJS Ungkap Kasus DBD 4 Kali Lebih Tinggi dari Laporan Kemenkes, Ada Apa?
-
Camping Lebih dari Sekadar Liburan, Tapi Cara Ampuh Bentuk Karakter Anak
-
Satu-satunya dari Indonesia, Dokter Ini Kupas Potensi DNA Salmon Rejuran S di Forum Dunia
-
Penyakit Jantung Masih Pembunuh Utama, tapi Banyak Kasus Kini Bisa Ditangani Tanpa Operasi Besar
-
Nggak Sekadar Tinggi Badan, Ini Aspek Penting Tumbuh Kembang Anak