Suara.com - 6 Cara Mengurangi Stres Mental, Nomor 2 Paling Ampuh.
Stres mental adalah respons tubuh yang timbul dari suatu situasi atau peristiwa kehidupan. Ini bervariasi dari orang ke orang dan berbeda dari interaksi sosial, lingkungan, dan genetika.
Banyak hal yang dirasakan untuk menjadi stres, seperti kehilangan orang yang dicintai, kesulitan dalam keuangan, kehilangan pekerjaan hingga perceraian adalah penyebab utama stres menurut survei.
Selama situasi stres ini, Anda bisa mudah tersinggung, kesal, dan terancam, yang justru dapat menuntun Anda pada cara berperilaku, perubahan emosional dan melakukan hal yang aneh. Selain itu, ini memiliki efek besar dalam membangun hubungan dalam kehidupan kita sehari-hari.
Dilansir dari Themindsjournal, berikut enam hal yang dapat Anda lakukan untuk mengurangi stres mental.
1. Berolahraga teratur
Olahraga harus menjadi bagian dari daftar manajemen stres Anda. Aktivitas fisik menghasilkan endorfin yang meningkatkan rasa kesejahteraan dan kesehatan Anda secara keseluruhan.
Dokter selalu mendorong pasien untuk tetap aktif secara fisik. Semakin banyak orang yang aktif secara fisik, semakin besar perasaan antusiasme.
Ketika stres memengaruhi otak Anda, seluruh tubuh Anda pada akhirnya akan melakukannya. Olahraga mengurangi kelelahan, meningkatkan kewaspadaan dan konsentrasi mental, dan menstabilkan suasana hati Anda. Segala bentuk aktivitas fisik dapat membantu Anda mengurangi stres.
Baca Juga: Stres Menjadi Pemicu Timbulnya Jerawat, Begini Kata Dokter Kecantikan
2. Tertawa keras
Tertawa secara universal dikenal sebagai obat terbaik. Terapi tawa merilekskan otot-otot dan dapat membantu menurunkan tingkat depresi dan kecemasan Anda. Ketika kita tersenyum, otak kita melepaskan dopamin yang meningkatkan perasaan kondisi mental positif dan ini sangat terlihat efeknya.
Pikiran negatif dapat memengaruhi tubuh dengan membawa lebih banyak stres dan mengurangi kekebalan tubuh dan bisa menjadikan Anda sakit. Tetapi, jika Anda mengubah kualitas pikiran Anda, Anda akan merasakan perubahan dalam perilaku Anda. Bagikan senyum, dan dunia akan membalasmu.
3. Makan makanan sehat
Makan jenis makanan yang tepat adalah bagian penting dari gaya hidup kita. Studi menunjukkan bahwa kebiasaan makan mempengaruhi suasana hati kita. Buat rencana makan. Cobalah untuk menghindari makanan manis dan olahan.
Telah terbukti bahwa biji-bijian utuh, buah-buahan dan sayuran segar, dan ikan baik dalam mengurangi stres, membantu membangun tingkat energi yang lebih tinggi dan kewaspadaan mental yang lebih tajam. Kurangi asupan kafein, alkohol, dan nikotin sebanyak mungkin.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Prabowo Disebut Reshuffle Kabinet Sore Ini! Ganti 4 Menteri, Menhan Rangkap Menkopolhukam
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!
-
HPV Masih Jadi Ancaman, Kini Ada Vaksin Generasi Baru dengan Perlindungan Lebih Luas
-
Resistensi Antimikroba Ancam Pasien, Penggunaan Antibiotik Harus Lebih Cerdas
-
Ini Alasan Kenapa Donor Darah Tetap Relevan di Era Modern
-
Dari Kegelapan Menuju Cahaya: Bagaimana Operasi Katarak Gratis Mengubah Hidup Pasien