Suara.com - Demam berdarah merupakan 'musuh' semua orang yang tinggal di daerah tropis, termasuk Indonesia. Untuk menangani masalah ini, sekelompok peneliti dari Australia telah melakukan terobosan besar.
Dilansir World of Buzz, mereka telah merekayasa gen nyamuk yang tahan terhadap penyebaran virus dengue. Artinya, nyamuk Aedes tidak lagi mampu menularkan virus penyebab demam berdarah pada manusia.
Para ilmuwan dari Commonwealth Scientific and Industrial Research Organisation (CSIRO) telah memasukkan gen kekebalan manusia ke dalam nyamuk Aedes aegypti dan proses ini disebut rekayasa genetika untuk membuat nyamuk tahan terhadap keempat jenis virus dengue.
"Ini adalah pendekatan rekayasa pertama yang menargetkan keempat jenis demam berdarah, yang sangat penting untuk menekan penyakit secara efektif," tutur Dr Prasad Paradkar, seorang ilmuwan peneliti senior dari organisasi tersebut.
Ia menambahkan, demam berdarah berada pada tingkat epidemi di daerah tropis dan subtropis di seluruh dunia, dengan wabah yang terjadi di Bangladesh, Pakistan, Sri Lanka, dan Filipina.
Terobosan ini tampaknya memiliki potensi untuk berdampak besar pada pengendalian virus yang ditularkan nyamuk lainnya.
Meski begitu, Prasad menambahkan, masih ada banyak percobaan yang harus dilakukan di laboratorium untuk memastikan keamanan nyamuk yang baru direkayasa ini.
Namun selama ini, Prasad menyebutkan, tidak ada masalah keamanan utama yang terjadi.
Baca Juga: Waspada Demam Berdarah Bisa Dimulai dengan Jaga Lingkungan Tetap Bersih
Berita Terkait
-
Data BPJS Ungkap Kasus DBD 4 Kali Lebih Tinggi dari Laporan Kemenkes, Ada Apa?
-
Indonesia di Ambang Krisis Dengue: Bisakah Zero Kematian Tercapai di 2030?
-
Waspada! Tembus 2.548 Kasus, Jakbar Tertinggi Penyebaran DBD di Jakarta, Pemicunya Apa?
-
Bukan Singa atau Hiu, Ternyata Ini 5 'Pembunuh' Paling Efektif di Dunia Hewan
-
Saat Suhu Bumi Naik, Nyamuk pun Berpesta: Awas Ancaman 'Ledakan' Demam Berdarah
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
- Besok Bakal Hoki! Ini 6 Shio yang Dapat Keberuntungan pada 13 November 2025
Pilihan
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
-
SoftBank Sutradara Merger Dua Musuh Bebuyutan GoTo dan Grab
-
Pertamina Bentuk Satgas Nataru Demi Pastikan Ketersediaan dan Pelayanan BBM
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
Terkini
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda
-
Kesehatan Perempuan dan Bayi jadi Kunci Masa Depan yang Lebih Terjamin
-
8 Olahraga yang Efektif Menurunkan Berat Badan, Tubuh Jadi Lebih Bugar
-
Cara Efektif Mencegah Stunting dan Wasting Lewat Nutrisi yang Tepat untuk Si Kecil