Suara.com - Simak! Dokter Bagikan Tips Menjaga Otot Agar Tak Kempis di Usia 40 Tahun
Merasa tubuh Anda melemah ketika memasuki usia 30 atau 40 tahun? Bukan sekadar perasaan. Hal ini benar-benar bisa terjadi karena penurunan massa otot.
Pakar geriatri dari RS Cipto Mangunkusumo, Dr. dr. Czeresna Heriawan Soejono Sp.PD-KGer menyampaikan bahwa mulai usia 40 tahun, seseorang akan kehilangan massa ototnya sebanyak 8 persen setiap dekade.
"Massa otot akan mulai berkurang maka dengan sendirinya pergerakan juga akan menurun. Setengah dari usia lanjut berisiko mengalami hal tersebut," kata Heriawan di Jakarta, Kamis (5/3/2020).
Ia menjelaskan bahwa secara alamiah tubuh sudah mengatur bahwa protein dalam otot, dan otot itu sendiri, akan mengalami pemecahan. Tapi secara bersamaan juga terjadi pembentukan. Sehingga terjadi keseimbangan.
"Sayangnya, proses pemecahan dan pembentukan tidak akan seimbang lagi. Saat ada sakit berat maka cadangan protein kita terpecah," ucapnya.
Jika seseorang makin kekurangan asupan protein, maka massa ototnya juga akan semakin hilang. Menurut Heriawan, kondisi itu dapat meningkatkan risiko mengalami disabilitas.
Bila risiko itu terjadi bisa mengakibatkan berjalan menjadi lambat bahkan cenderung tertarih, kekuatan menggenggam berkurang, tidak lagi merasa segar dan sepanjang hari selalu lemas.
"Semua orang harus bertanggung jawab pada kesehatan sendiri. Dimulai dari makanan yang dikonsumsi dan berusaha untuk tetap aktif," tutur Heriyawan.
Baca Juga: Jumlah Otot dan Lemak Tubuh Pengaruhi Kecerdasan, Ini Kata Penelitian
Ia menyarankan agar lansia memperhatikan asupan protein harian. Juga melakukan gerakan olahraga ringan seperti berjalan, latihan peregangan, hingga angkat beban.
"Angkat bebannya jangan yang berat-berat. Cukup botol minum 600 mili liter diisi air penuh lalu lakukan gerakan latihan otot," jelasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
Terobosan Penanganan Masalah Bahu: Dari Terapi Non-Bedah hingga Bedah Minim Invasif
-
Cuaca Berubah-ubah Bikin Sakit? Ini 3 Bahan Alami Andalan Dokter untuk Jaga Imunitas!
-
Review Lengkap Susu Flyon: Manfaat, Komposisi, Cara Konsumsi dan Harga Terbaru
-
BPOM: Apotek Jangan Asal Berikan Antibiotik ke Pembeli, Bahaya Level Global
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif
-
Alasan Penting Dokter Bukan Cuma Perlu Belajar Pengobatan, Tapi Juga 'Seni' Medis
-
Dokter Kandungan Akui Rahim Copot Nyata Bisa Terjadi, Bisakah Disambungkan Kembali?
-
Klinik Safe Space, Dukungan Baru untuk Kesehatan Fisik dan Mental Perempuan Pekerja