Suara.com - Kebocoran Gas Mematikan di India, 9 Tewas dan Ratusan Orang Dilarikan ke RS
Kebocoran gas di sebuah pabrik kimia LG Polymers di India timur, tepatnya di kota Visakhapatnam di negara bagian Andhra Pradesh, telah menewaskan sedikitnya sembilan orang pada Kamis (7/5/2020) dini hari.
Dilansir Aljazeera, sebanyak 300 hingga 400 orang harus dilarikan ke rumah sakit dan 1.500 orang lainnya telah dievakuasi, yang sebangian besar dari desa tetangga.
Menurut pejabat setempat, kebocoran ini terjadi saat pabrik dibuka kembali untuk pertama kalinya sejak 24 Maret ketika India memberlakukan lockdown untuk menekan penyebaran virus corona dan gas styrene yang bocor itu berasal dari dua tank 5.000 ton.
Menteri Perindustrian negara bagian Goutam Reddy mengatakan kepada BBC bahwa kemungkinan pekerja tidak mengikuti prosedur dan pedoman yeng tepat ketika membuka pabrik.
Ketika gas mematikan ini menyebar, penduduk berlarian ke luar rumah karena panik.
Beberapa karyawan pabrik diyakini masih berada di dalam ketika kebocoran terjadi, tetapi pejabat mengatakan belum mendapat informasi apa pun tetang para pekerja tersebut.
Dikhawatirkan asapnya telah menyebar dalam radius sekitar 3 km.
Seorang pejabat senior distrik mengatakan bahwa upaya awal untuk mengendalikan kebocoran gas tidak berhasil. Namun, kantor-kantor berita setempat melaporkan bahwa situasinya sekarang terkendali.
Baca Juga: Ratusan Polisi India Dinyatakan Positif Corona, 4 Orang Meninggal
"Kami berusaha memahami dampak jangka panjang bahan kimia tersebut pada mereka yang telah menghirupnya selama kebocoran," kata Rajendra Reddy, seorang pejabat senior di Dewan Pengendalian Pencemaran Andhra Pradesh.
Sementara itu, pejabat setempat telah meminta masyarakat yang selamat untuk melindungi diri dengan menutup wajah menggunakan kain basah.
Berita Terkait
-
Aktor Tiongkok Yu Menglong Meninggal Dunia Usai Jatuh dari Ketinggian, Begini Kronologi Lengkapnya
-
Harjo Sutanto, Pendiri Wings Group Wafat 102 Tahun dan Warisan Bisnisnya
-
Ada Kejanggalan, Anggota Keluarga Arya Daru Ajukan Perlindungan LPSK
-
Kabar Duka: Balita Korban Majelis Taklim Ambruk di Bogor Meninggal, Total Korban Jiwa Jadi 5 Orang
-
Klaim 'Blind Spot' Terbantah! Affan Kurniawan Bisa Terlihat dari Dalam Rantis Brimob
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah