Suara.com - Kisah Pilu, Akibat Corona Ibu Ini Meninggal Tanpa Sempat Gendong Bayinya
Setiap ibu tentu ingin memeluk erat anaknya setelah berhasil melahirkan buah hati tersebut ke dunia. Tapi, hal itu tidak bisa dilakukan oleh seorang ibu bernama Fozia Hanif.
Ajal menjemputnya lebih dulu tanpa sempat menggendong anak lelakinya yang baru lahir, Ayaan.Enam hari setelah melahirkan, Fozia dinyatakan meninggal karena mengidap virus corona.
Zilley Khan, sepupu Fozia, membagikan berita bahwa kini Ayaan dapat pulang dengan sehat dan bahagia bersama keluarganya di rumah.
Ia menulis dalam unggahan Facebook-nya soal hal tersebut. Zilley menyebutkan bahwa berita tersebut membuat mereka melupakan rasa sedih yang muncul akibat kematian Fozia.
"Dan lewat bayi Ayaan kita akan mengingat sepupu tercantik kami, Fozia," tulisnya, seperti dikutip dari The Sun.
Suami Fozia, Wajid Ali, menceritakan istrinya sempat melihat foto Ayaan. Ia berkata ini bayi tersebut dan mereka akan segera pulang. Namun hal itu sayangnya tidak pernah terjadi.
Awalnya Fozia sempat diperbolehkan pulang karena gejalanya ringan. Akan tetapi empat hari kemudian ia kesulitan bernapas dan dilarikan ke rumah sakit sampai dipasangkan ventilator.
"Ini adalah pengalaman yang sangat menyakitkan saat kami berjalan ke rumah sakit ketika mereka bilang mereka akan mematikan mesin dan ventilator," cerita sang Ayah, Nabil Hanif.
Baca Juga: Jamur Cordyceps, Tanaman Herbal Terbaru yang Disebut Ampuh Lawan Corona
Namun mereka meminta untuk tidak mematikannya sampai tiba di rumah sakit. Kemudian pihak keluarga terus berdoa untuk kesembuhan Fozia.
Fozia meninggal tiga minggu setelah dites positif Covid-19 dan enam hari setelah melahirkan anak lelakinya pada usia kehamilan tiga minggu melalui metode caesar.
Ia masih berada dalam kondisi koma ketika seluruh keluarganya harus mengucapkan selama tinggal padanya.
Kini Ayaan sudah berada di rumah bersama keluarga, sehat, bahagia, dan bebas Covid-19.
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!