Suara.com - Anak perempuan yang tidak tinggal bersama kedua orangtuanya sejak lahir hingga usia dua tahun berisiko lebih tinggi mengalami pubertas dini. Hal ini dinyatakan oleh penelitian yang diterbitkan pada jurnal akses terbuka BMC Pediatrics.
Dengan begitu, peneliti menyarankan bahwa mendukung kesejahteraan mental dapat membantu menekan risiko pubertas dini pada anak yang tak tinggal dengan keluarga lengkapnya.
Melansir dari Medicalxpress, tim peneliti dari Kaiser Permanente Divisi Riset California Utara Amerika Serikat menemukan bahwa anak perempuan yang tidak tinggal dengan kedua orang tua sejak lahir hingga usia dua tahun memiliki kemungkinan 38 persen lebih besar untuk mengalami menstruasi sebelum usia 12 tahun.
Sementara anak perempuan yang tidak tinggal dengan kedua orangtuanya antara usia dua dan enam tahun, berisiko 18 persen menstruasi sebelum usia 12 tahun daripada mereka yang tinggal dengan orangtuanya.
"Stres yang dialami sebelum usia dua tahun mungkin memiliki pengaruh yang lebih kuat pada permulaan pubertas daripada stres yang dialami oleh anak-anak yang lebih tua," kata Ai Kubo, penulis penelitian.
"Pubertas dini dikaitkan dengan peningkatan risiko masalah mental dan emosional selama masa remaja. Selain itu, perempuan yang memulai pubertas dini berisiko tinggi untuk berbagai kondisi seperti penyakit jantung serta kanker payudara dan rahim," imbuhnya.
Penulis penelitian juga menemukan bahwa anak perempuan yang tidak tinggal dengan kedua orangtuanya sejak lahir hingga usia dua tahun memiliki kemungkinan 29 persen lebih besar mengalami mengembangkan payudara lebih awal. Tak hanya itu, mereka juga disebut 21 persen lebih cepat mengalami pertumbuhan rambut kemaluan.
Sementara anak perempuan yang tidak tinggal dengan kedua orangtuanya antara usia dua hingga enam tahun memiliki kemungkinan 13 pesen lebih besar untuk mulai mengembangkan payudara dan 15 persen lebih cepat mulai mengembangkan rambut kemaluan.
Pada penelitian ini, para peneliti menggunakan data catatan kesehatan elektronik anak perempuan yang lahir antara tahun 2003 hingga 2010 dalam sistem perawatan kesehatan Kaiser Permanente Northern California. Dari 26.044 anak perempuan yang dilibatkan dalam penelitian ini, 2.034 atau 8 persen tinggal dengan satu orang tua sebelum usia dua tahun dan 2.186 atau 8 persen tinggal dengan satu orangtua antara usia dua dan enam tahun.
Baca Juga: Studi: Kecemasan Selama Covid-19 Berpengaruh Terhadap Citra Tubuh
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Dicibir Makin Liar Usai Copot Hijab, Olla Ramlan: Hidup Harus Selalu...
Pilihan
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
Terkini
-
Manfaat Donor Darah Kurang Maksimal Tanpa Peralatan Pendukung Terbaik
-
Awas, Penyakit Jantung Koroner Kini Mulai Serang Usia 19 Tahun!
-
Anak Rentan DBD Sepanjang Tahun! Ini Jurus Ampuh Melindungi Keluarga
-
Main di Luar Lebih Asyik, Taman Bermain Baru Jadi Tempat Favorit Anak dan Keluarga
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan