Suara.com - Satgas Perlindungan Anak PP IDAI sekaligus sebagai Dokter Sahabat Remaja, DR. dr. Tb Rachmat Sentika Sp. A, MARS, mengatakan saat memasuki new normal di sekolah, disarankan anak-anak cukup belajar selama dua jam saja.
“Tolong saat masa new normal dan anak jika sudah diperbolehkan ke sekolah, maka disarankan tidak lebih dari dua jam. Ini pesan ikatan dokter anak,” ujar Rachmat dalam pernyataannya secara virtual, Senin (16/11/2020).
Kendati begitu, kata dia, sebaiknya hal ini perlu didiskusikan oleh semua pihak bersama pihak sekolah terkait KBM tidak lebih dari dua jam. Hal ini juga bertujuan mencegah kepadatan anak-anak saat masuk dan keluar sekolah secara bersamaan.
"Saat memasuki masa new normal, anak-anak jangan banyak dibebani berbagai hal. Bahkan, disarankan pula untuk tiadakan tugas untuk sementara waktu," jelasnya.
Sementara itu, rekomendasi lainnya yakni jam masuk dan pulang antar kelas yang diberlakukan berbeda supaya anak-anak tidak berkerumun saat tiba di gerbang sekolah serta saat akan pulang.
“Kami pikir bisa juga dengan menyiasati dengan diberi jeda masuknya satu jam. Jadi masuk dan pulang tidak bersamaan, sehingga tidak bertumpuk saat keluar masuk gerbang sekolah saat new normal,” kata dia.
Selain itu, fasilitas protokol kesehatan seperti tempat untuk mencuci tangan dengan sabun, juga hand sanitizer, harus menjadi pertimbangan di sekolah. Hal ini bertujuan agar anak-anak merasa bahagia dan selalu sehat saat masa new normal.
"Perlu adanya fasilitas khusus protokol kesehatan seperti petugas pemeriksa suhu di depan gerbang sekolah, lalu disediakan tempat mencuci tangan dan hand sanitizer. Kemudian, jika anak ada yang kurang enak badan juga untuk tidak diwajibkan datang ke sekolah," tuturnya.
Baca Juga: Mulai Senin, 23 SMP di Pekanbaru Coba Sekolah Tatap Muka
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Keberlanjutan Makin Krusial dalam Layanan Kesehatan Modern, Mengapa?
-
Indonesia Kini Punya Pusat Bedah Robotik Pertama, Tawarkan Bedah Presisi dan Pemulihan Cepat
-
Pertama di Indonesia, Operasi Ligamen Artifisial untuk Pasien Cedera Lutut
-
Inovasi Terapi Kanker Kian Maju, Deteksi Dini dan Pengobatan Personal Jadi Kunci
-
Gaya Bermain Neymar Jr Jadi Inspirasi Sepatu Bola Generasi Baru
-
Menopause dan Risiko Demensia: Perubahan Hormon yang Tak Bisa Diabaikan
-
Penelitian Ungkap Mikroplastik Memperparah Penyempitan Pembuluh Darah: Kok Bisa?
-
Lari Sambil Menjelajah Kota, JEKATE Running Series 2025 Resmi Digelar
-
Di Balik Duka Banjir Sumatera: Mengapa Popok Bayi Jadi Kebutuhan Mendesak di Pengungsian?
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa