Suara.com - Tidak semua orang bisa langsung terlelap saat tidur. Walaupun sudah terbaring di kasur selama beberapa menit, rasa kantuk seperti tidak juga muncul.
Coba rasakan nuansa kamar tidur juga kondisi tempat tidur Anda. Apakah sudah cukup nyaman untuk tidur?
Spesialis Kedokteran Jiwa dr. Andreas Kurniawan Sp. KJ., mengatakan bahwa kondisi kamar bisa mempengaruhi tubuh untuk memberi sinyal mengantuk. Salah satunya kondisi suhu ruangan.
"Yang membuat orang mudah mengantuk sebenarnya bukan suhu dingin. Tapi perubahan suhu. Misal dari luar kamar suhu 18, masuk kamar suhu 18 juga. Itu efek ngantuknya kurang efektif. Tapi kalau dari luar suhu tanpa AC, begitu kamar lebih dingin, itu membantu tubuh lebih rileks, tenang, aman," papar Andreas saat melakukan siaran langsung, Minggu (29/11/2020).
Ketika tidur, tubuh juga membutuhkan perasaan aman, lanjutnya. Sedangkan suhu yang terasa panas diartikan tubuh sebagai kondisi tidak aman seperti masih berada di luar rumah atau sedang mengerjakan sesuatu yang rumit. Andreas menyarankan, suhu ruangan yang ideal untuk tidur antara 18-20 derajat celcius.
Faktor lainnya adalah cahaya. Menurut Andreas, agar kualitas tidur terjaga sebaiknya lampu kamar dipadamkan. Tetapi bagi sebagian orang ada yang lebih suka tidur tanpa mematikan lampu.
"Gak apa-apa juga kalau tidur lampu nyala. Karena sebenarnya yang kita butuhkan rasa aman. Jadi kalau merasa lampu mati terus takut hantu, takut ada maling, ya sudah gak apa-apa," ucapnya.
Jika sudah berhasil tidur, Andreas mengingatkan jangan sampai terbangun untuk hal tidak perlu. Diusahakan saat sudah berbaring di kasur tidak membawa ponsel ataupun laptop.
"Sebelum tidur jangan minum banyak, kencing sebelum tidur. Kalau terpikir melakukan sesuatu, 'aduh belum kirim email', biasanya jadi awal untuk tidak bisa tidur. Kalau bisa dilakukan dengan cepat boleh bangun lalu kembali tidur lagi. Tapi kalau akan mengambil waktu tidur katakan ke diri sendiri 'oke saya akan lakukan besok'," paparnya.
Baca Juga: Videografis: Manfaat Tidur Cukup untuk Meningkatkan Imunitas Tubuh
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
- 
            
              Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
Terkini
- 
            
              Pertama di Indonesia: Terobosan Berbasis AI untuk Tingkatkan Akurasi Diagnosis Kanker Payudara
- 
            
              Jangan Abaikan! SADANIS: Kunci Selamatkan Diri dari Kanker Payudara yang Sering Terlewat
- 
            
              Langkah Krusial Buat Semua Perempuan, Gerakan Nasional Deteksi Dini Kanker Payudara Diluncurkan
- 
            
              Dukung Ibu Bekerja, Layanan Pengasuhan Modern Hadir dengan Sentuhan Teknologi
- 
            
              Mengenalkan Logika Sejak Dini: Saat Anak Belajar Cara Berpikir ala Komputer
- 
            
              Cuaca Panas Ekstrem Melanda, Begini Cara Aman Jaga Tubuh Tetap Terhidrasi
- 
            
              Stop Cemas Anak Nonton Gadget! Tayangan Ini Hadir Jadi Jembatan Nilai Positif di Era Digital
- 
            
              Rahasia Seragam Medis Masa Depan Terungkap: Kolaborasi yang Mengubah Industri Tekstil Kesehatan!
- 
            
              Melihat dengan Gaya, Ini Cara Baru Menikmati Penglihatan yang Sehat
- 
            
              Banyak Perempuan Takut Skrining Kanker Payudara, Cek Kesehatan Gratis Nggak Ngaruh?