Suara.com - Semua orang pasti pernah mengalami sakit kepala, yang bisa disebabkan oleh berbagai faktor. Terkadang, kondisi ini cukup mengganggu aktivitas sehari-hari Anda.
Anda bisa menderita sakit kepala kronis bila mengalaminya secara rutin. Anda bisa mengalami nyeri ringan hingga parah yang mungkin tidak pernah hilang sepenuhnya.
Ada berbagai macam jenis sakit kepala kronis, yang masing-masing memiliki gejala dan pengobatan berbeda. Karena itu dilansir dari Times of India, penting untuk memahami berbagai jenis sakit kepala harian.
1. Sakit kepala tegang kronis
Sakit kepala tegang kronis adalah jenis sakit kepala yang paling umum dialami orang-orang. Kondisi ini terjadi karena kontraksi otot-otot di dahi, yang menyebabkan nyeri tumpul dan nyeri otot di kedua sisi kepala.
Beberapa hal yang bisa memicu sakit kepala tegang, termasuk suara keras, asap, dan tingkat kecerahan layar atau cahaya. Bahkan dehidrasi bisa menjadi penyebab sakit kepala tegang kronis ini.
2. Migrain
Sakit kepala migrain biasanya hanya dirasakan di satu sisi kepala. Sakit kepala ini sebagian besar adalah kelainan genetik yang disebabkan oleh disregulasi neurotransmitter, peradangan dan aktivitas listrik yang berkeliaran di otak.
Orang yang menderita sakit kepala jenis ini biasanya mengalami sakit menusuk dan bisa berlangsung selama berhari-hari. Sakit kepala migrain juga meningkatkan kepekaan terhadap cahaya, suara, dan bau.
Baca Juga: Studi: Satu Suntikan Vaksin Pfizer Cegah Varian Baru Virus Corona Menyebar
Umumnya, sakit kepala ini disebabkan oleh gangguan episodik dan beberapa faktor gaya hidup, seperti konsumsi obat sakit kepala berlebihan yang diresepkan atau dijual bebas (OTC).
Pada kondisi ini, seseorang harus mencari tahu penyebab sakit kepalanya, seperti minum alkohol, diet atau stres dan berusaha menghindarinya.
3. Sakit kepala karena asupan kafein
Sakit kepala juga bisa dipicu oleh asupan kafein yang berlebihan dalam sehari. Kandungan kafein yang ada dalam kopi juga memengaruhi aliran darah di otak.
Terlalu sering minum kafein dalam sehari bisa memicu sakit kepala dan berhenti secara mendadak bisa memberikan efek samping sama.
Orang yang sering mengalami migrain kebanyakan dipicu karena kafein. Guna menghindarinya, konsumsi kafein dalam jumlah sedang. Minum kopi 250 ml sebanyak dua kali sehari sudah lebih dari cukup.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Indonesia di Ambang Krisis Dengue: Bisakah Zero Kematian Tercapai di 2030?
-
Sakit dan Trauma Akibat Infus Gagal? USG Jadi Solusi Aman Akses Pembuluh Darah!
-
Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan soal Infertilitas Pria dan Solusinya
-
Mitos atau Fakta: Biopsi Bisa Bikin Kanker Payudara Menyebar? Ini Kata Ahli
-
Stroke Mengintai, Kenali FAST yang Bisa Selamatkan Nyawa dalam 4,5 Jam!
-
Dari Laboratorium ITB, Lahir Teknologi Inovatif untuk Menjaga Kelembapan dan Kesehatan Kulit Bayi
-
Manfaatkan Musik dan Lagu, Enervon Gold Bantu Penyintas Stroke Temukan Cara Baru Berkomunikasi
-
Gerakan Peduli Kanker Payudara, YKPI Ajak Perempuan Cintai Diri Lewat Hidup Sehat
-
Krisis Iklim Kian Mengancam Kesehatan Dunia: Ribuan Nyawa Melayang, Triliunan Dolar Hilang
-
Pertama di Indonesia: Terobosan Berbasis AI untuk Tingkatkan Akurasi Diagnosis Kanker Payudara