Suara.com - Pandemi virus corona Covid-19 masih menjadi ancaman penyakit memastikan di seluruh dunia, meskipun vaksinasi mulai dilakukan. Tapi, tindakan pencegahan penyebaran virus corona Covid-19 masih diperlukan sampai sekarang.
Seorang ahli pun mengatakan bahwa tindakan skrinning dan pencegahan sangat diperlukan untuk menekan angka penularan dan infeksi virus corona Covid-19.
Dr Tang dan penulis studi yang diterbitkan dalam British Medical Journal (BMJ), menekankan bahwa pemerintah dan pemimpin kesehatan harus fokus pada upaya mereka menekan penularan virus corona Covid-19 melalui udara.
"Cara penularan virus ini sebenarnya melalui jarak yang kurang dari satu meter dalam ruangan," kata Dr Tang dikutip dari Express.
Ia pun memiliki metode "tes bau bawang putih" yang bisa diterapkan untuk mencegah penularan virus corona Covid-19 melalui udara. Maksudnya, seseorang harus fokus pada jarak fisiknya dengan orang lain atau lawan bicara.
Jika Anda masih bisa mencium bau mulut dari teman Anda, Artinya Anda masih menghirup sebagian dari virus itu melalui udara. Hal ini bisa menjadi pengingat kita untuk menjaga jarak lebih jauh lagi.
"Karena itu, jarak sosial sangat perlu ditingkatkan sebagai tindakan pencegahan," ujarnya.
Karena jurnal BMJ ini menekankan pada pentingnya penularan virus corona melalui aerosol, ahli mengingatkan bahwa orang lebih berisiko terinfeksi virus corona di ruangan tertutup tanpa jendela atau ventilasi terbuka.
"Sekarang jelas bahwa sebagian besar virus corona Covid-19 ditularkan orang-orang melalui udara. Tapi, bukan berati pula virus tidak menyebar melalui kontak langsung atau permukaan." jelasnya.
Baca Juga: Ahli Khawatir Varian Baru Virus Corona India Kebal dari Vaksin Covid-19
Namun, ahli menemukan bahwa penularan virus corona melalui permukaan yang terkontaminasi sekarang realtif lebih minim terjadi. Penelitian terbaru menunjukkan udara segar dapat membantu mengurangi risiko infeksi virus corona melalui udara lebih dari 70 persen.
Udara segar membantu mengencerkan partikel virus dan membuka jendela ruangan adalah cara terbaik untuk mengatasi risiko tersebut. Jadi, bukalah jendela ruangan kerja, rumah hingga dapur ketika beraktivitas.
"Membiarkan jendela tetap terbuka dan meningkatkan ventilasi udara ruangan bisa mengurangi konsentrasi virus corona di ruangan tersebut, sehingga akan mengurangi risiko penularan virus corona," paparnya.
Berita Terkait
-
Kasus Covid-19 Meningkat, Pedagang Beberkan Ketersediaan Stok Masker dan Obat di Pasar Pramuka
-
Wuhan Promosikan Pariwisatanya, Warganet di Twitter Malah Ngamuk Ingat Awal Mula Virus Corona
-
Aksi Protes Pembatasan COVID-19 di China dan Penangkapan Jurnalis, Ribuan Massa Turun ke Jalan
-
Kasus Positif Covid-19 di RI Bertambah 6.699 Orang Pada Jumat Ini
-
Pasien Covid-19 Varian Alpha, Delta dan Omicron Hembuskan Virus Lebih Banyak
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?
-
Anak Percaya Diri, Sukses di Masa Depan! Ini yang Wajib Orang Tua Lakukan!