Suara.com - Selama ini banyak orang menganggap talasemia sebagai penyakit menular. Padahal, talasemia merupakan penyakit turunan dari orangtua kepada anaknya, di mana tubuh anak tidak mampu menghasilkan sel darah merah yang normal.
Ahli Hematologi-Onkologi Anak DR. dr. Teny Tjitra Sari, Sp. A(K) mengatakan, “Talasemia itu adalah suatu penyakit keturunan, artinya diturunkan dari kedua orangtuanya, menyebabkan tubuh tidak mampu menghasilkan sel darah merah yang normal,” ungkapnya dalam acara Serba-Serbi Donor Darah pada Selasa (11/5/2021).
Dikatakan dr. Teny, penderita talasemia umumnya memiliki keluhan yang khas, seperti pucat, perut membesar, gangguan tumbuh kembang, dan juga terlihat kuning.
“Sering datang dengan keluhan seperti pucat, perutnya membesar, gangguan tumbuh kembang, dan kelihatan kuning. Saya harus menggarisbawahi ada pemahaman di masyarakat bahwa talasemia ini menular, padahal tidak,” paparnya.
Karena tidak mampu menghasilkan sel darah merah normal, penderita talasemia perlu transfusi darah. Tujuannya, agar tumbuh kembang anak bisa berlangsung dengan baik.
“Karena tidak mampu menghasilkan sel darah merah, mereka sangat perlu transfusi darah. Tujuannya untuk tumbuh kembang secara baik. Karena tubuh berkembang itu karena mempunyai sel darah normal,” ungkapnya.
Untuk mengetahui apakah anak mengalami penyakit turunan talasemia, dokter akan melakukan wawancara. Kemudian juga dilakukan pemeriksaan, dan menjalankan pemeriksaan darah.
“Dokter akan melakukan wawancara, kemudian dilakukan pemeriksaan, dan menjalankan pemeriksaan darah. Pemeriksaan darah ini namanya darah tepi yang lengkap, kemudian terakhir dilakukan pemeriksaan HB analisis,” pungkasnya.
Baca Juga: Sama-sama Buat Lesu dan Muka Pucat, Ini Beda Anemia dan Talasemia
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Usai Dilantik, Menkeu Purbaya Langsung Tanya Gaji ke Sekjen: Waduh Turun!
-
Kritik Sosial Lewat Medsos: Malaka Project Jadi Ajak Gen Z Lebih Melek Politik
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Kamera Terbaik September 2025
-
Ini Dia Pemilik Tanggul Beton Cilincing, Perusahaan yang Pernah Diperebutkan BUMN dan Swasta
-
Kronologi Gen Z Tumbangkan Rezim di Nepal: Dari Blokir Medsos Hingga Istana Terbakar!
Terkini
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!
-
HPV Masih Jadi Ancaman, Kini Ada Vaksin Generasi Baru dengan Perlindungan Lebih Luas