Suara.com - Serangan jantung, menjadi salah satu penyebab kematian tertinggi di dunia. Hal ini terjadi karena seringkali, seorang yang mengalami serangan jantung tidak mengetahui gejalanya. Ya, penderita bisa jadi tidak merasakan gejala nyeri dada selama periode sebelum serangan jantung terjadi. Dan alih-alih nyeri dada, penderita bisa saja mengalami kondisi berkeringat. Lalu, haruskah waspada jika tubuh mulai sering berkeringat?
Pada anak-sanak, sakit perut adalah penyakit yang cukup umum terjadi, terutama pada anak yang berusia 4-8 tahun. Penyebab utamanya biasanya adalah pola makan, stress dan nyeri tumbuh. Jika anak mengeluh sakit perut, orangtua jangan langsung panik. Coba pertimbangkan 6 pengobatan yang dapat dilakukan di rumah. Apa saja?
Selengkapnya, klik tautan di bawah ini, ya!
1. Sering Berkeringat Seluruh Tubuh, Waspadai Tanda Serangan Jantung
Serangan jantung, menjadi salah satu penyebab kematian tertinggi di dunia. Hal ini terjadi karena seringkali, seorang yang mengalami serangan jantung tidak mengetahui gejalanya.
"Ya, sepertiga hingga 70 persen dari mereka yang terkena serangan jantung bisa jadi tidak merasakan gejala nyeri dada selama periode sebelum serangan jantung terjadi. Karena itu, serangan jantung juga disebut dengan pembunuh senyap (silent killer)," ujar Dr. Surendran Thuraisingam, Consultant Cardiologist Malaysia Healthcare.
2. Anak Sakit Perut? Jangan Panik, Atasi dengan 6 Pengobatan di Rumah
Sakit perut sering terjadi pada anak-anak terutama yang berusia 4-8 tahun. Penyebab utamanya biasanya adalah pola makan, stress dan nyeri tumbuh.
Baca Juga: 7 Manfaat Daun Salam untuk Kesehatan, Bantu Redakan Stres dan Meringankan Diabetes
Jika anak mengeluh sakit perut, orangtua jangan langsung panik. Itu akan membuat anda kewalahan, cukup pertimbangkan 6 pengobatan yang dapat dilakukan di rumah, antara lain:
3. Petisi Tolak Tes PCR untuk Penerbangan Ditanggapi Satgas Covid-19, Apa Kata Prof. Wiku?
Petisi penolakan terhadap tes PCR untuk penerbangan dan perjalanan udara beredar di media sosial. Apa tanggapan Satgas Covid-19 soal ini?
Juru Bicara Satgas Covid-19, Prof. Wiku Adisasmito menanggapi ramainya petisi tolak tes PCR untuk penerbangan. Disebutkan jika pemerintah akan terus memantau kebijakan wajib tes PCR untuk naik pesawat.
Berita Terkait
Terpopuler
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 5 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Kolagen untuk Hilangkan Kerutan, Murah Meriah Mudah Ditemukan
- 6 Hybrid Sunscreen untuk Mengatasi Flek Hitam di Usia Matang 40 Tahun
- Patrick Kluivert Dipecat, 4 Pelatih Cocok Jadi Pengganti Jika Itu Terjadi
Pilihan
-
Bikin Geger! Gunung Lawu Dilelang jadi Proyek Geothermal, ESDM: Sudah Kami Keluarkan!
-
Uang MBG Rp100 T Belum Cair, Tapi Sudah Dibalikin!, Menkeu Purbaya Bingung
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Kamera Terbaik Oktober 2025
-
Keuangan Mees Hilgers Boncos Akibat Absen di FC Twente dan Timnas Indonesia
-
6 Rekomendasi HP Murah Tahan Air dengan Sertifikat IP, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Kenapa Anak Muda Sekarang Banyak Terserang Vertigo? Ini Kata Dokter
-
Tips Edukasi Kesehatan Reproduksi dan Menstruasi untuk Remaja Sehat dan Percaya Diri
-
Lagi Stres Kok Jadi Makan Berlebihan? Ini Penjelasan Psikolog Klinis
-
Otak Ternyata Bisa Meniru Emosi Orang, Hati-hati Anxiety Bisa Menular
-
National Hospital Surabaya Buktikan Masa Depan Medis Ada di Tangan AI!
-
Inovasi Bedah Robotik Pertama di Indonesia: Angkat Kanker Payudara Tanpa Hilangkan Bentuk Alami
-
Riset Ungkap Rahasia Bahagia: Bergerak 15 Menit Setiap Hari Bikin Mental Lebih Sehat
-
Mengembalikan Filosofi Pilates sebagai Olahraga yang Menyatukan Gerak, Napas, dan Ketenangan
-
Perawatan Mata Modern di Tengah Maraknya Gangguan Penglihatan
-
Terungkap! Ini Rahasia Otak Tetap Prima, Meski di Usia Lanjut