Suara.com - Meskipun telah mendapatkan vaksinasi dosis lengkap hingga vaksin booster sekalipun, Anda masih bisa berisiko tertular Covid-19. Oleh karenanya, Anda harus mengetahui ciri-ciri gejala omicron meski sudah divaksin.
Terlebih, saat ini Indonesia sedang memasuki gelombang ketiga Covid-19. Kasus positif Covid-19 harian mencapai lebih dari 60 ribu kasus dalam sehari!
Untuk berjaga-jaga agar bisa mendapatkan penanganan medis yang tepat, simak terlebih dahulu ciri-ciri gejala omicron meski sudah divaksin.
Mengalami Sakit Kepala dan Nyeri Tubuh
Menurut Ahli Epidemiologi, Professor Timothy David Spector, orang yang sudah divaksin dua kali lebih rendah berisiko tertular Covid-19 varian Omicron. Ia juga menyebutkan bahwa gejala tentu akan lebih ringan dibanding orang yang belum melakukan vaksinasi sama sekali.
Sementara itu menurut profesor Maya N Clark-Cutaia dari New York Meyers College of Nursing menyatakan bahwa seseorang yang telah melakukan vaksinasi dosis lengkap bisa saja terinfeksi Covid-19 varian Omicron dengan gejala seperti sakit kepala dan nyeri tubuh.
Ciri-ciri gejala omicron meski sudah divaksin secara umum sama seperti sakit tenggorokan, sakit kepala, nyeri sendi hingga diare. Infeksi Covid-19 varian omicron pada umumnya seperti gejala flu pada umumnya.
Mengalami Gejala dalam Waktu Singkat
Peter Chin-Hong dari University of California, mengatakan orang yang telah divaksin dengan dosis lengkap maupun vaksin booster, kemungkinan tidak mengalami gejala yang parah dan bahkan berlangsung dalam waktu singkat. Peter Chin-Hong juga menyatakan pasien varian Omicron akan mengalami ciri-ciri gejalanya selama lima hari atau lebih. Sementara itu bagi orang yang telah divaksin dapat mengalami gejala selama satu hingga dua hari.
Gejala hilangnya indra penciuman dan perasa juga jarang terjadi bagi pasien Covid-19 varian Omicron. Hal ini disampaikan oleh Kepala Penyakit Menular Penn Presbyterian Medical Center, Judith O’Donnell.
"Saya pikir apa yang kami alami sama seperti orang yang sudah divaksin atau yang sudah menjalani vaksin booster. Kami tidak melihat banyak yang mengalami demam. Jika ada, itu orang yang belum divaksinasi," jelasnya.
"Orang yang divaksinasi yang memiliki gejala pilek, hidung tersumbat, sakit tenggorokan, tetapi tidak mengalami demam. Jika sudah divaksinasi dan booster dan mengalami gejala itu, mungkin orang itu terkena Covid-19," tambah Judith O’Donnell.
Juru Bicara Satgas Covid-19, dr Reisa Broto Asmoro menjelaskan apabila seseorang mengalami gejala Covid-19 seperti demam, batuk, pilek dan nyeri tenggorokan sebaiknya segera melakukan tes untuk mengetahui apa seseorang terdiagnosis Covid-19 ataupun tidaknya.
Hal ini dilakukan sebagai bentuk antisipasi bagi seseorang yang terkena Covid-19 agar pasien dapat segera ditangani dengan pemberian obat dan juga isolasi.
Berita Terkait
-
Ciri-ciri Gejala Omicron bagi Orang yang Sudah Divaksin, Segera Tes Covid-19 Jika Mengalami Gejala Ini!
-
Aturan Karantina Covid-19 Terbaru: PPLN Sudah Vaksin Booster Hanya Karantina 3 Hari
-
Luhut Persilahkan Warga yang Sudah Vaksin Lengkap untuk Jalan-Jalan, Gibran Beri Tanggapan Begini
-
Dalam Sebulan Lebih, Warga di Jakarta yang Sudah Disuntik Vaksin Booster Tembus 1 Juta Lebih
-
Publik Mesti Tahu! Kenapa Harus Vaksin Booster? Kadinkes Banten Beri Penjelasan Ini
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
Terkini
-
Asam Urat Bisa Datang Diam-Diam, Ini Manfaat Susu Kambing Etawa untuk Pencegahan
-
Kesehatan Gigi Keluarga, Investasi Kecil dengan Dampak Besar
-
Fakta Super Flu, Dipicu Virus Influenza A H3N2 'Meledak' Jangkit Jutaan Orang
-
Gigi Goyang Saat Dewasa? Waspada! Ini Bukan Sekadar Tanda Biasa, Tapi Peringatan Serius dari Tubuh
-
Bali Menguat sebagai Pusat Wellness Asia, Standar Global Kesehatan Kian Jadi Kebutuhan
-
Susu Creamy Ala Hokkaido Tanpa Drama Perut: Solusi Nikmat buat yang Intoleransi Laktosa
-
Tak Melambat di Usia Lanjut, Rahasia The Siu Siu yang Tetap Aktif dan Bergerak
-
Rahasia Sendi Kuat di Usia Muda: Ini Nutrisi Wajib yang Perlu Dikonsumsi Sekarang
-
Ketika Anak Muda Jadi Garda Depan Pencegahan Penyakit Tak Menular
-
GTM pada Anak Tak Boleh Dianggap Sepele, Ini Langkah Orang Tua untuk Membantu Nafsu Makan