Suara.com - Satgas Covid-19 mengungkapkan bahwa meskipun terjadi kenaikan kasus positif akibat paparan omicron, mobilitas masyarakat saat ini masih tinggi.
Juru bicara Satgas Covid-19 Prof. drh. Wiku Adisasmito mengatakan, tingginya mobilitas itu juga terlihat dari temuan kasus positif pada orang yang melakukan perjalanan.
"Hal ini menunjukkan masih tingginya potensi penularan di tengah masyarakat, terlebih pula hal ini terjadi di tengah kondisi capaian testing antigen yang lebih besar. Artinya, banyak pula orang yang dites positif melalui proses skrining seperti saat perjalanan dan aktivitas lainnya," kata Wiku dalam konferensi pers virtual, Kamis (24/2/2022).
Wiku menambahkan, mobilitas masyarakat saat ini bahkan lebih tinggi dibandingkan gelkmbang kedua pada Juni-Juli 2021 lalu. Menurutnya, tingginya angka mobilitas itu menunjukkan kesadaran masyarakat masih belum cukup, karena banyak yang dinyarakan positif Covid-19 pasca bepergian.
"Baik orang-orang yang beraktivitas dan melakukan perjalanan, ternyata masih banyak yang tertular. Meskipun pada akhirnya orang-orang yang dapat teridentifikasi positif berkat skrining yang dilakukan. Tapi, kita justru seharusnya mencegah penularan," ujarnya.
Saat gelombang delta terjadi tahun lalu, kasus positif ditemukan melalui tes antigen dan PCR. Wiku menjelaskan, kondisi itu terjadi lantaran infeksi virus corona delta menimbulkan gejala lebih parah, sehingga orang kebanyakan tes untuk memastikan status infeksi.
"Sedangkan tes yang saat ini masih didominasi untuk tujuan skrining, terlihat dari tingginya proporsi antigen dibanding PCR. Sedangkan di masa gelombang delta, proporsi testing berimbang. Hal ini dapat disebabkan karena varian omicron cenderung memunculkan gejala yang lebih ringan bahkan tanpa bergejala," jelasnya.
Berita Terkait
-
Kasus Kembali Meledak di Jakarta, Pramono Anung: COVID-19 Urusan Menkes!
-
Waspada Covid-19, Pakar Paru Sarankan Pemerintah Kembali Beri Vaksin Untuk Kelompok Rentan
-
Kasus Covid-19 Naik di Negara Tetangga, DKI Imbau Vaksinasi Sebelum ke Luar Negeri
-
Covid-19 Mengintai Lagi? Begini Kondisi Terkini di Jakarta Menurut Dinas Kesehatan
-
Kasus COVID-19 di Indonesia Mulai Naik, Ini Perbandingan Update Virus Corona Asia Tenggara
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
Terkini
-
K-Pilates Hadir di Jakarta: Saat Kebugaran, Kecantikan, dan Wellness Jadi Satu
-
Plak, Gusi Berdarah, Gigi Berlubang: Masalah Sehari-Hari yang Jadi Ancaman Nasional?
-
Mudah dan Ampuh, 8 Cara Mengobati Sariawan yang Bisa Dicoba
-
5 Inovasi Gym Modern: Tak Lagi Hanya Soal Bentuk Tubuh dan Otot, Tapi Juga Mental!
-
Dua Pelari Muda dari Komunitas Sukses Naik Podium di Jakarta Running Festival 2025
-
Seberapa Kuat Daya Tahan Tubuh Manusia? Ini Kata Studi Terbaru
-
Langkah Kecil, Dampak Besar: Edukasi SADARI Agar Perempuan Lebih Sadar Deteksi Dini Kanker Payudara
-
Ginjal Rusak Tanpa Gejala? Inovasi Baru Ini Bantu Deteksi Dini dengan Akurat!
-
Apotek Bisa Jadi Garda Depan Edukasi dan Deteksi Dini Stunting, Begini Perannya
-
Tak Sekadar Air Putih, Ini Alasan Artesian Water Jadi Tren Kesehatan Baru