Suara.com - Sebuah studi menemukan bahwa mengonsumsi buah plum dapat membantu mencegah dan menunda tulang rapuh pada perempuan menopause.
Itu terjadi karena buah plum memiliki kemampuan untuk mengurangi peradangan dan stres oksidatif, yang berkontribusi pada pengeroposan tulang.
Plum sendiri baik untuk usus. Namun, menurut sebuah studi yang dipimpin oleh Penn State, plum juga baik untuk kesehatan tulang.
Studi tersebut dipublikasikan dalam jurnal 'Advances in Nutrition', dikutip Suara.com dari Hindustan Times, Senin (28/2/2022).
Para peneliti menemukan bahwa plum dapat membantu mencegah dan menunda perempuan pascamenopause melawan tulang rapuh, karena mampu mengurangi peradangan dan stres oksidatif, yang keduanya berkontribusi pada pengeroposan tulang.
"Pada wanita pascamenopause, kadar estrogen lebih rendah dapat memicu peningkatan stres oksidatif dan peradangan, meningkatkan risiko melemahnya tulang yang dapat menyebabkan patah tulang," kata Connie Rogers, profesor ilmu gizi dan fisiologi.
"Mengonsumsi plum ke dalam makanan dapat membantu melindungi tulang dengan memperlambat atau membalikkan proses ini," tambahnya.
Osteoporosis adalah kondisi di mana tulang menjadi lemah atau rapuh yang dapat terjadi pada siapa saja segala usia. Tetapi menurut para peneliti, kondisi ini paling sering terjadi pada perempuan di atas usia 50 tahun.
Kondisi ini memengatuhi lebih dari 200 juta perempuan di seluruh dunia, menyebabkan hampir sembilan juta di antaranya mengalami patah tulang setiap tahun.
Baca Juga: 7 Ciri-Ciri Menopause yang Umum Dialami Wanita selain Perubahan Siklus Menstruasi
Sementara terapi obat untuk mengobati osteoporosis, para peneliti mengatakan ada celah untuk mengobati kondisi tersebut dengan nutrisi.
"Buah dan sayuran yang kaya akan senyawa bioaktif seperti asam fenolat, flavonoid dan karotenoid berpotensi membantu melindungi dari osteoporosis," kata Mary Jane De Souza, profesor kinesiologi dan fisiologi.
"Dengan buah plum, khususnya, mendapatkan perhatian dalam penelitian sebelumnya," tambahnya.
Menurut para peneliti, tulang manusia memiliki kemampaun terus menerus membangun sel-sel tulang baru, sambil membuang yang lama. Tetapi saat memasuki usia 40 tahun, penghancuran sel-sel tua ini mulai melampaui pembentukan sel-sel baru.
Hal ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor termasuk peradangan dan stres oksidatif, yaitu ketika radikal bebas dan antioksidan tidak seimbang dalam tubuh.
Di sisi lain, plum memiliki banyak manfaat nutrisi seperti mineral, vitamin K, senyawa fenolik dan serat makanan, kandungan yang mungkin dapat membantu melawan beberapa efek ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Keberlanjutan Makin Krusial dalam Layanan Kesehatan Modern, Mengapa?
-
Indonesia Kini Punya Pusat Bedah Robotik Pertama, Tawarkan Bedah Presisi dan Pemulihan Cepat
-
Pertama di Indonesia, Operasi Ligamen Artifisial untuk Pasien Cedera Lutut
-
Inovasi Terapi Kanker Kian Maju, Deteksi Dini dan Pengobatan Personal Jadi Kunci
-
Gaya Bermain Neymar Jr Jadi Inspirasi Sepatu Bola Generasi Baru
-
Menopause dan Risiko Demensia: Perubahan Hormon yang Tak Bisa Diabaikan
-
Penelitian Ungkap Mikroplastik Memperparah Penyempitan Pembuluh Darah: Kok Bisa?
-
Lari Sambil Menjelajah Kota, JEKATE Running Series 2025 Resmi Digelar
-
Di Balik Duka Banjir Sumatera: Mengapa Popok Bayi Jadi Kebutuhan Mendesak di Pengungsian?
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa