Suara.com - Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) mengungkap, rokok menjadi sumber penyakit, kecatatn, hingga kematian. Tak cuma itu, merokok juga dapat merusak bagian organ tubuh, yang dapat mengembangkan penyakit jantung, kanker paru-paru, dan stroke.
Walau beresiko tinggi pada kesehatan, sebagian orang yang aktif merokok merasa sulit untuk berhenti. Sebab, ada kandungan nikotin yang bikin seorang menjadi candu, sehingga nikotin mampu melepaskan dopamin kimiawi yang membuat suasana hati merasa lebih baik.
Agar tidak berdampak panjang, ada enam tips yang bisa Anda lakukan yang ingin berhenti dari rokok. Simak paparannya dari Dokter Penyakit Dalam Laura McGarry, MD, dan Dokter Penyakit Dalam dari Jerman Wolfram Schwarz, MD.
Harus Punya Alasan Yang Kuat
Bila Anda ingin berhenti dari aktivitas merokok, hal pertama yang harus dilakukan adalah dengan memiliki alasan yang kuat. Melansir dari Inside, studi tahun 2013 menemukan bahwa kebanyakan orang yang berhenti merokok karena ingin menghindari dari masalah kesehatan. Tak cuma itu, alasan berhenti merokok juga dapat menghemat uang, melindungi anggota keluarga, dan mencegah kerutan dini.
Kurangi Secara Perlahan Dan Bertahap
Untuk berhenti total dari merokok tentu sangatlah sulit, apalagi bila Anda sudah kecanduan parah. Tapi, bukan berarti tidak mungkin jika Anda mau usaha. Tentu yang harus dilakukan adalah, dengan menguranginya secara perlahan dan bertahap. Dalam sebuah penelitian, pendekatan ini tidak berhasil untuk dilakukan pada setiap orang. Namun kenyataannya, tiga dari 100 perokok berhenti permanen setelah melakukan cara ini.
Gerak Aktif
Studi menunjukkan, bahwa aktivitas fisik seperti olahraga berlari, bersepeda, menari, dan berenang, dapat mengurangi keinginan untuk merokok. Sementara itu, studi pada tahun 2018 menunjukkan, wanita perokok yang melakukan latihan aerobik setiap hari, dapat mengurangi kecemasan dan keinginan untuk berhenti merokok.
Baca Juga: Beredar Kabar Bupati Malang Positif Covid-19, Sekda Bilang Cuma Kelelahan Habis Motoran
Jaga Tangan Dan Bibir Anda
Ketika Anda merasa bahwa bibir terasa asam, cobalah untuk menjaganya agar tidak merokok lagi. Lakukan hobi lain seperti merajut, menulis jurnal, menjahit, berkebun, dan memasak. Selain itu, cobalah untuk mengunyah permen karet atau permen mint yang bisa mengurangi keinginan untuk merokok.
Lakukan Terapi
Jika Anda merasa sulit untuk berhenti merokok, Anda bisa lakukan terapi seperti konseling ke psikologis. Sebuah studi tahun 2015 menunjukkan, bahwa perokok berat pada orang dewasa hampir sepertiga subjek menjalani konseling psikologis.
Sementara itu, penelitian menunjukkan bahwa terapi perilaku kognitif yang ditujukan untuk mengubah kebiasaan dan perilaku, sangat bermanfaat bagi mereka yang ingin berhenti merokok.
Hindari Pemicu Ingin Merokok
Menghindari dari pemicu ingin merokok sangatlah sulit. Tetapi, menyadari pemicunya dapat mengubah rutinitas Anda, atau alihkan ke kegiatan lain dari keinginan untuk merokok. Salah satunya adalah dengan membaca buku, berolahraga, mendengarkan musik, dan melakukan latihan pernapasan dalam.
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
-
KPK Bongkar Peringkat Koruptor: Eselon dan DPR Kejar-kejaran, Swasta Nomor Berapa?
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgub Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
Terkini
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!