Suara.com - Psikolog forensik Dawn Hughes, yang bersaksi dalam persidangan pada Selasa (3/5/2022), mendiagnosis Amber Heard dengan gangguan stres pasca trauma (PTSD), yang disebabkan mantan suaminya Johnny Depp.
Hasil tersebut berdasarkan tinjauan catatan kesehatan mental Heard, isi kuesioner panjang, dan wawancara dengan sang aktris secara langsung dan berulang selama 29 jam.
"Saya mendiagnosis Ms. Heard dengan gangguan stres pasca-trauma. Penyebabnya adalah kekerasan rumah tangga dari Mr. Depp," tutur Hughes, dilansir Insider.
Dalam artikel Washington Post 2018, Amber mengaku bahwa dirinya merupakan korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
Setelah itu, Depp mengajukan gugatan pada awal 2019, menuduh mantan istrinya melakukan pencemaran nama baik atas artikel tersebut.
Dalam gugatannya, Depp juga mengatakan bahwa Heard adalah pelaku KDRT yang sebenarnya, yang telah menyerang secara fisik dan meremehkannya secara verbal.
Dalam persidangan yang dimulai bulan lalu di Fairfaz County, Virginia, Depp bersaksi bahwa Heard punya sifat cepat marah dan sering melakukan kekerasan.
Heard membantah tuduhan dan menggugat balik, menuduh Depp juga memukulinya, setidaknya 10 kali, secara fisik.
Kesaksian Hughes
Baca Juga: Kegagalan di Piala Raja Tak Bikin Mental Pemain Valencia Down
Hughes bersaksi bahwa Heard dengan jelas menderita "kekerasan oleh pasangan intim" yang ditandai dengan kontrol paksaan, pengawasan, dan faktor lainnya.
Ia mengaku telah menggunakan tiga tes yang hasilnya menunjukkan bahwa Heard menderita PTSD.
Selain itu, Hughes menekankan bahwa PTSD yang dialami Heard akibat hubungannya dengan Depp berbeda dengan trauma masa kecilnya.
Sebagai informasi, Heard pernah mengalami kekerasan fisik dari ayahnya, dan dibesarkan oleh orang tua yang memiliki masalah penyalahgunaan narkoba.
Namun, kekerasan di masa kanak-kanak adalah bagian dari hal yang membuat Heard bertahan dengan perilaku Depp.
"Dia belajar untuk bisa mencintai seseorang yang menyakitinya, dia tahu bahwa orang yang menyakitinya juga bisa mencintainya," kata Hughes tentang Heard.
Ia melanjutkan, "Dia yakin bisa 'memperbaiki' Mr. Depp dan membebaskannya dari masalah penyalahgunaan zat, tapi itu tidak berhasil."
Hughes juga mengungkap bahwa Heard menderita trauma psikis karena kesaksian yang dibuat perwakilan Depp tentang sang mantan istri.
Berita Terkait
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!