Suara.com - Penyakit toksoplasma selama ini kerap diasosiasikan dengan kucing. Kotoran dari kucing peliharaan disebut dapat memicu penyakit yang disebabkan oleh infeksi parasit Toxoplasma gondii. Parasit ini kemudian memengaruhi saluran pencernaan seperti mulut, kerongkongan, lambung, usus dan anus. Jantung, saraf, dan kulit juga terdampak.
Namun apakah benar penularan toksoplasma semata karena kotoran kucing peliharaan? Bagaimana gejala dan penyebab toksoplasma? Berikut ulasannya.
Beberapa tanda tidak spesifik yang mungkin muncul saat terserang toksoplasmosis adalah pembengkakan kelenjar getah bening area leher, demam dan mudah lelah. Penderita juga berkeringat di malam hari, nyeri otot, dan nyeri tenggorokan.
Yang menjadi catatan, hanya ada 10-20% kasus pada dewasa dan anak yang menunjukkan gejala. Pada mereka dengan sistem imun yang baik, seringkali penyakit ini tidak bergejala. Namun pada seseorang dengan gangguan sistem imun, penyakit ini dapat mengancam nyawa.
Pada orang dengan sistem imun yang buruk, gejala yang kerap ditemukan adalah Toksoplasmosis sistem saraf pusat seperti kejang, nyeri kepala, gangguan kesadaran, gangguan saraf kranial, dan gangguan penglihatan. Bisa juga dalam bentuk toksoplasmosis pneumonitis (batuk kering, sesak, nyeri dada, demam), miokarditis, dan sejenisnya.
Lebih lanjut, infeksi pada penderita AIDS seringkali memengaruhi otak (toksoplasmik ensefalitis) dengan gejala seperti gangguan kesadaran, kejang, kelemahan, gangguan sensoris, dan sejenisnya. Bagian tubuh lainnya yang juga sering terpengaruh adalah paru-paru (Toksoplasmosis pneumonitis) dan mata (Toksoplasmosis ocular – ditandai nyeri mata dan hilangnya penglihatan).
Penyebab Toksoplasma
Toksoplasmosis disebabkan infeksi parasit bernama Toxoplasma gondii. Parasit ini dapat hidup dalam waktu yang lama apabila sudah menginfeksi tubuh manusia atau binatang. Parasit tersebut bahkan bisa bertahan seumur hidup. Berikut sejumlah penyebab penularan parasit penyebab toksoplasmosis yang dapat diidentifikasi.
Baca Juga: Waspadai Infeksi Parasit Toxoplasma Gondii, Dapat Memengaruhi Mata hingga Menyebabkan Kebutaan!
- Mengonsumsi makanan dan minuman yang terkontaminasi parasit.
- Memakan daging dari hewan yang terinfeksi yang belum dimasak atau kurang matang (terutama domba dan babi)
- Menelan parasit secara tidak langsung setelah mengolah daging yang terinfeksi, terutama jika tidak cuci tangan setelahnya
- Menyentuh kotoran kucing atau kandang kucing yang terinfeksi parasit
- Menerima transplantasi organ atau transfusi darah dari pengidap yang terinfeksi Toksoplasma
- Kehamilan dan persalinan (ibu menularkan parasit ke bayinya).
Itulah gejala dan penyebab toksoplasma. Yuk mulai jaga kesehatan diri dan peliharaan.
Kontributor : Alan Aliarcham
Berita Terkait
-
Waspadai Infeksi Parasit Toxoplasma Gondii, Dapat Memengaruhi Mata hingga Menyebabkan Kebutaan!
-
Penelitian Kanada: Anak Laki-Laki yang Memelihara Kucing Berisiko Tinggi Menunjukkan Gejala Toksoplasmosis
-
Penelitian: Meski Jarang Terjadi, Tumbuh Bersama Kucing Bisa Tingkatkan Risiko Psikosis
-
Pelihara Kucing di Rumah, Cara Raditya Dika Cegah Istri Tertular Toksoplasma
-
Benarkah Pelihara Kucing Bisa Tingkatkan Risiko Kanker Otak? Ini Faktanya!
Terpopuler
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
Menkeu Purbaya 'Semprot' Bobby Nasution Cs Usai Protes TKD Dipotong: Perbaiki Dulu Kinerja Belanja!
Terkini
-
Mulai Usia Berapa Anak Boleh Pakai Behel? Ria Ricis Bantah Kabar Moana Pasang Kawat Gigi
-
Varises Mengganggu Penampilan dan Kesehatan? Jangan Panik! Ini Panduan Lengkap Mengatasinya
-
Rahasia Awet Muda Dibongkar! Dokter Indonesia Bakal Kuasai Teknologi Stem Cell Quantum
-
Belajar dari Kasus Ameena, Apakah Permen Bisa Membuat Anak Sering Tantrum?
-
Bukan Sekadar Gadget: Keseimbangan Nutrisi, Gerak, dan Emosi Jadi Kunci Bekal Sehat Generasi Alpha
-
Gerakan Kaku Mariah Carey saat Konser di Sentul Jadi Sorotan, Benarkah karena Sakit Fibromyalgia?
-
Di Balik Rak Obat dan Layar Digital: Ini Peran Baru Apoteker di Era Kesehatan Modern
-
Kesibukan Kerja Kerap Tunda Pemeriksaan Mata, Layanan Ini Jadi Jawaban
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya