Suara.com - Ketua Ikatan Bidan Indonesia (IBI), dr. Emi Nurjasmi, M.Kes buka suara terkait video viral bidan joget saat menangani pasien ibu hamil yang sedang kontraksi.
Ia mengatakan, pihaknya sedang mendalami laporan dan menelusuri siapa bidan dan dimana ia melakukan praktik medisnya untuk dimintai keterangan.
"Ini saya berdasarkan laporan itu, saya lagi mengumpulkan informasi minta laporan dari teman-teman, ini dari mana orangnya. Ini akan kita telusuri," ujar dr. Emi saat dihubungi suara.com, Jumat (17/6/2022).
Selanjutnya jika sudah diketahui siapa oknum bidan tersebut, ia akan meminta penjelasan kondisi sebenarnya saat konten video TikTok berdurasi 19 detik itu dibuat.
"Karena banyak video TikTok yang diedit, jadi kami nggak bisa berkomentar dulu sebelum punya data dan informasi ini kejadiannya seperti apa," jelas dr. Emi.
Namun jika benar adanya, seperti dugaan banyak warganet, bidan terbukti membuat konten video di tengah proses pelayanan, terlebih saat proses persalinan ibu hamil, maka dipastikan tindakan tersebut melanggar kode etik.
"Tapi jika memang seperti itu kejadiannya, kita punya standar etika, itu tidak sesuai dengan kode etik saat kita melayani pasien," tutup dr. Emi.
Sebelumnya, viral di media sosial tiga orang yang diduga bidan joget di depan pasien ibu hamil yang akan melahirkan. Aksi ini menuai kecaman warganet yang menganggap perilaku tenaga kesehatan (nakes) ini tidak beretika.
Video TikTok berdurasi 19 detik itu viral setelah dibagikan akun @infotwitwor_ dengan keterangan "Lagi dan lagi" pada Kamis, (16/6/2022).
Baca Juga: Masih Banyak Penumpang KRL Berdiri tapi Kursi Justru Diisi Tas, Warganet: Tegur Saja
Tidak hanya itu, akun @blogdokter juga ikut mengkritisi konten tersebut. Apalagi konten itu berisiko melanggar privasi pasien.
"Untuk tenaga kesehatan, minta tolong ingat-ingat lagi etika profesi saat berhadapan dengan pasien. Privasi pasien adalah segalanya, apalagi berhubungan dengan tindakan-tindakan yang membutuhkan privasi tingkat tinggi. Ngonten boleh, etika profesi jangan dilupakan," tulis @blogdokter lengkap dengan me-mention akun Pengurus Besar Ikatan Bidan Indonesia, @PPIBI.
Adapun dalam video itu terlihat tiga orang bidan yang akan membantu seorang ibu hamil melahirkan, tapi ketiganya malah asik berjoget di saat pasien sedang meringkuk di atas tempat tidur.
Bahkan seorang lelaki yang diduga suami pasien, terlihat sibuk menyelimuti ibu hamil tersebut yang terlihat tidak nyaman.
Dalam video dengan keterangan akun TikTok @bidanpraktekmandiri, ini menyebutkan bidan berjoget sambil menunggu air ketuban pecah.
"Sambil menunggu ketuban pecah. Bidannya goyang dulu," tulis keterangan di video tersebut.
"Lagian ibunya juga tidak bisa dipegang," jelas dalam video itu lagi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!
-
HPV Masih Jadi Ancaman, Kini Ada Vaksin Generasi Baru dengan Perlindungan Lebih Luas
-
Resistensi Antimikroba Ancam Pasien, Penggunaan Antibiotik Harus Lebih Cerdas
-
Ini Alasan Kenapa Donor Darah Tetap Relevan di Era Modern