Kampanye mengenai TBC terus digencarkan agar dapat meningkatkan kesadaran masyarakat dalam pencegahan TBC, membantu meningkatkan deteksi dini, mendorong setiap orang untuk melakukan perilaku hidup bersih dan sehat secara aktif.
Prof. Dr. dr. Agus Dwi Susanto, Sp.P(K), FISR, FAPSR, Ketua Perhimpunan Dokter Paru Indonesia menyampaikan, Tuberkulosis adalah penyakit menular yang bisa dicegah dan diobati, bukan penyakit keturunan dan bukan akibat guna-guna. TBC disebabkan oleh mycobacterium tuberculosis.
Bakteri Ini menyerang tubuh manusia, terutama paru-paru. Bakteri TBC menyebar ke udara melalui droplet/percikan dahak saat pasien TBC batuk atau bersin tanpa menutup mulut. “Gejala TBC seperti batuk terus menerus, penurunan berat badan, demam meriang, dan berkeringat tanpa sebab (terutama pada sore-malam hari). Waspadai gejala TBC! Jika mengalami gejala tersebut, segera periksakan diri agar mendapat pengobatan yang tepat,” ungkap Prof Agus.
Berita Terkait
-
Hari Tuberkulosis Sedunia, Yuk Kenali Gejala dan Cara Pencegahannya
-
Tuberkulosis Anak Melonjak Dua Kali Lipat, Waspadai Gejala dan Cari Tahu Pencegahannya
-
IDAI Ungkap Situasi Genting TBC Anak, Makin Banyak Jadi Korban?
-
Sedih! Geng Waseda Boys Bakal Berpisah, Begini Kata Jerome
-
Berbanding Terbalik, Indra Bekti Dulu Rawat Aldila Jelita Pas Sakit TBC
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 5 Rekomendasi Cushion Lokal dengan Coverage Terbaik Untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp50 Ribuan
Pilihan
-
Trik Rahasia Belanja Kosmetik di 11.11, Biar Tetap Hemat dan Tetap Glowing
-
4 HP Memori 512 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer dan Konten Kreator
-
3 Rekomendasi HP Infinix 1 Jutaan, Speknya Setara Rp3 Jutaan
-
5 HP Layar AMOLED Paling Murah, Selalu Terang di Bawah Terik Matahari mulai Rp1 Jutaan
-
Harga Emas Naik Setelah Berturut-turut Anjlok, Cek Detail Emas di Pegadaian Hari Ini
Terkini
-
Stroke Mengintai, Kenali FAST yang Bisa Selamatkan Nyawa dalam 4,5 Jam!
-
Dari Laboratorium ITB, Lahir Teknologi Inovatif untuk Menjaga Kelembapan dan Kesehatan Kulit Bayi
-
Manfaatkan Musik dan Lagu, Enervon Gold Bantu Penyintas Stroke Temukan Cara Baru Berkomunikasi
-
Gerakan Peduli Kanker Payudara, YKPI Ajak Perempuan Cintai Diri Lewat Hidup Sehat
-
Krisis Iklim Kian Mengancam Kesehatan Dunia: Ribuan Nyawa Melayang, Triliunan Dolar Hilang
-
Pertama di Indonesia: Terobosan Berbasis AI untuk Tingkatkan Akurasi Diagnosis Kanker Payudara
-
Jangan Abaikan! SADANIS: Kunci Selamatkan Diri dari Kanker Payudara yang Sering Terlewat
-
Langkah Krusial Buat Semua Perempuan, Gerakan Nasional Deteksi Dini Kanker Payudara Diluncurkan
-
Dukung Ibu Bekerja, Layanan Pengasuhan Modern Hadir dengan Sentuhan Teknologi
-
Mengenalkan Logika Sejak Dini: Saat Anak Belajar Cara Berpikir ala Komputer