Suara.com - Kamu sedang mencari ramuan tradisional untuk kesuburan wanita yang aman dan alami? Indonesia kaya akan rempah dan herbal yang telah digunakan turun-temurun untuk meningkatkan kesehatan reproduksi.
Berbagai penelitian dari universitas ternama di Indonesia yang disadur dari situs pafiluwuk.org telah membuktikan khasiatnya. Yuk, simak tujuh ramuan tradisional yang bisa membantu meningkatkan kesuburanmu!
1. Daun Sirih Merah
Daun sirih merah telah lama dikenal sebagai herbal yang mendukung kesuburan wanita. Penelitian dari Universitas Gadjah Mada (UGM) menunjukkan bahwa daun sirih merah mengandung flavonoid dan senyawa antibakteri yang membantu mencegah infeksi pada organ reproduksi. Infeksi seperti keputihan abnormal atau radang panggul bisa mengganggu kesuburan, sehingga menjaga kebersihan organ intim sangat penting.
Cara menggunakan daun sirih merah cukup mudah. Kamu bisa merebus 5-7 lembar daun sirih merah dengan dua gelas air hingga mendidih. Setelah dingin, gunakan air rebusan tersebut untuk membasuh area kewanitaan secara rutin. Namun, hindari pemakaian berlebihan karena dapat mengganggu keseimbangan pH alami.
2. Kunyit
Kunyit mengandung kurkumin, senyawa aktif yang berperan sebagai antiinflamasi dan antioksidan. Sebuah studi dari Institut Pertanian Bogor (IPB) menemukan bahwa kurkumin dapat meningkatkan aliran darah ke rahim, sehingga membantu menebalkan dinding endometrium. Lapisan endometrium yang sehat sangat penting untuk proses implantasi embrio.
Untuk mendapatkan manfaatnya, Kamu bisa mengonsumsi kunyit dalam bentuk jamu atau mencampurkannya ke dalam masakan. Rebus kunyit parut dengan sedikit gula aren dan asam jawa, lalu saring sebelum diminum. Minum ramuan ini secara teratur 2-3 kali seminggu untuk hasil optimal.
3. Keladi Tikus
Baca Juga: Manfaat Daun Kelor: Superfood Lokal untuk Tingkatkan Imun, Lancarkan ASI, dan Jaga Kesehatan Otak
Keladi tikus (Typhonium flagelliforme) mungkin kurang familiar, tetapi penelitian dari Universitas Airlangga (UNAIR) menyebutkan bahwa tanaman ini mengandung senyawa fitokimia yang membantu menyeimbangkan hormon estrogen dan progesteron. Ketidakseimbangan hormon sering menjadi penyebab gangguan kesuburan seperti PCOS (Polycystic Ovary Syndrome).
Kamu bisa mengolah keladi tikus dengan cara merebusnya bersama jahe dan madu untuk mengurangi rasa pahit. Namun, konsultasikan dulu dengan ahli herbal atau dokter karena dosis berlebihan dapat menimbulkan efek samping.
4. Daun Katuk
Daun katuk terkenal sebagai pelancar ASI, tetapi ternyata juga bermanfaat untuk kesuburan. Penelitian dari Universitas Brawijaya menunjukkan bahwa daun katuk kaya akan vitamin E, flavonoid, dan zat besi yang berperan dalam meningkatkan kualitas sel telur.
Konsumsi daun katuk bisa dengan cara dibuat sayur bening atau dijus bersama buah lain seperti apel dan wortel. Usahakan mengonsumsinya 3-4 kali seminggu untuk mendapatkan manfaat maksimal.
5. Temulawak
Berita Terkait
-
7 Pengobatan Alami untuk Nyeri Haid yang Terbukti Ampuh dari Rempah Indonesia
-
CEK FAKTA: Klaim Bantuan Dana Rp 3,5 Juta dari BPJS Kesehatan
-
Lupakan Rendang, Ini 7 Kuliner Khas Bengkulu yang Lebih Menggoda Lidah
-
Duka yang Diabaikan: Remaja Kehilangan Orang Tua, Siapa Peduli?
-
Cegah Pecah Pembuluh Darah Sejak Dini: Strategi Holistik untuk Menjaga Kesehatan Otak di Usia Lanjut
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
Terkini
-
Anak Rentan DBD Sepanjang Tahun! Ini Jurus Ampuh Melindungi Keluarga
-
Main di Luar Lebih Asyik, Taman Bermain Baru Jadi Tempat Favorit Anak dan Keluarga
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental