Selain manis alami, madu memiliki sifat anti-inflamasi. Lembaga Penelitian Herbal Universitas Tanjungpura menyatakan bahwa senyawa fenolik dalam madu berfungsi sebagai pelindung sel-sel retina dari peradangan kronis.
Menggabungkan madu dengan wortel berarti kamu tidak hanya mendukung fungsi mata tetapi juga melindunginya dari kerusakan yang mungkin disebabkan oleh paparan sinar biru dari layar digital.
5. Alternatif Herbal yang Bisa Ditambahkan
Jika ingin menambah khasiat, kamu bisa mencampurkan daun pegagan atau kunyit. Daun pegagan dikenal meningkatkan sirkulasi darah ke otak dan mata, sementara kunyit adalah antioksidan kuat yang juga menjaga pembuluh darah tetap sehat.
Cara penggunaannya mudah, cukup rebus sejumput daun pegagan atau seiris kunyit segar, lalu gunakan air rebusan tersebut sebagai campuran saat memblender wortel. Tapi ingat, tetap utamakan rasa dan takaran agar tetap enak dikonsumsi.
6. Efektivitas dan Keamanan Konsumsi Jangka Panjang
Tidak seperti obat tetes mata kimia, jus wortel dan madu bersifat alami dan aman dikonsumsi jangka panjang. Berdasarkan survei oleh Fakultas Farmasi Universitas Padjadjaran, tidak ditemukan efek samping signifikan pada peserta yang rutin mengonsumsi jus wortel selama 2 bulan.
Namun begitu, jika kamu memiliki alergi terhadap madu atau mengalami gangguan gula darah, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.
7. Kesimpulan, Cegah Lebih Baik daripada Mengobati
Baca Juga: Tanpa ke Salon! Coba Masker Rambut dari Bahan Pemanis untuk Kilau Maksimal
Menjaga kesehatan mata tidak harus mahal. Resep jus wortel dan madu untuk penglihatan menawarkan pendekatan alami yang mudah dijalankan siapa saja. Tidak hanya memperbaiki ketajaman penglihatan, tetapi juga membantu memperlambat proses degeneratif pada mata akibat penuaan atau paparan layar elektronik.
Mulai sekarang, coba deh jadikan jus ini bagian dari rutinitas sehatmu. Dengan cara yang sederhana, kamu bisa menjaga jendela dunia tetap jernih dan tajam! ***
Kontributor : Tantri Amela Iskandar
Berita Terkait
-
Tanpa ke Salon! Coba Masker Rambut dari Bahan Pemanis untuk Kilau Maksimal
-
Rahasia Kemasan Ramah Lingkungan dari Pisang Goreng Bu Nanik, Pelaku UMKM Mesti Tahu
-
Trump Gunakan Strategi "Wortel dan Tongkat" untuk Akhiri Konflik Rusia-Ukraina
-
Mengenal Manfaat Teraupetik Madu Murni dari Lebah Tanpa Sengat
-
Chord dan Lirik Asli Lagu Garam dan Madu, Dipelesetin Dewi Perssik Diduga untuk Sindir Nikita Mirzani
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
Apotek Bisa Jadi Garda Depan Edukasi dan Deteksi Dini Stunting, Begini Perannya
-
Tak Sekadar Air Putih, Ini Alasan Artesian Water Jadi Tren Kesehatan Baru
-
Vitamin C dan Kolagen: Duo Ampuh untuk Kulit Elastis dan Imunitas Optimal
-
Smart Hospital, Indonesia Mulai Produksi Tempat Tidur Rumah Sakit yang Bisa 'Baca' Kondisi Pasien
-
Tren Minuman Bernutrisi: Dari Jamu ke Collagen Drink, Inovasi Kesehatan yang Jadi Gaya Hidup Baru
-
Perawatan Komprehensif untuk Thalasemia: Dari Transfusi hingga Dukungan Psikologis
-
Indonesia Kaya Tanaman Herbal, Kenapa Produksi Obat Alami Dalam Negeri Lambat?
-
Supaya Anak Peduli Lingkungan, Begini Cara Bangun Karakter Bijak Plastik Sejak Dini
-
Kemendagri Dorong Penurunan Angka Kematian Ibu Lewat Penguatan Peran TP PKK di Daerah
-
Gaya Hidup Modern Bikin Diabetes di Usia Muda Meningkat? Ini Kata Dokter