Awalnya, proses adaptasi dari sistem manual ke SIMRS teraMedik yang serba real-time menjadi tantangan tersendiri.
Namun, setelah melewati masa penyesuaian sekitar tiga bulan, hasil positif mulai terlihat.
"Mulai dari dokter, perawat, bahkan tim keuangan kami bisa mendapatkan efisiensi waktu yang luar biasa dan juga memudahkan untuk memonitor perkembangan rumah sakit," tutur Teguh Pantjatmono.
Ia berharap, dengan satu SIMRS yang sama di seluruh rumah sakit Grup RSIJ Muhammadiyah, konsolidasi data akan semakin mudah.
Standarisasi SIMRS teraMedik di seluruh Grup RSIJ Muhammadiyah ini dinilai akan menjadi fondasi kuat untuk inovasi layanan kepada pasien.
Dengan data yang terintegrasi dan akurat, rumah sakit dapat mengembangkan program kesehatan preventif yang lebih personal, serta memperkuat riset dan pengembangan klinis.
Dengan satu sistem terpadu, manajemen akan lebih mudah mengidentifikasi tren kesehatan masyarakat, mengoptimalkan alokasi sumber daya, dan merumuskan kebijakan yang lebih tepat sasaran.
Muhamad Epi Jarnel, Direktur Marketing PT. Terakorp Indonesia, mengungkapkan harapannya agar dengan adanya SIMRS teraMedik, rumah sakit Muhammadiyah dapat berkembang dan semakin bermanfaat untuk umat.
"Kerja sama ini membuktikan komitmen kami untuk terus menghadirkan solusi SIMRS yang tidak hanya mutakhir secara teknologi, tetapi juga sangat adaptif terhadap kebutuhan spesifik setiap klien, terutama bagi grup rumah sakit yang memerlukan konsolidasi data dan efisiensi operasional tingkat tinggi," pungkasnya.
Baca Juga: Berapa Biaya Rumah Sakit di Penang Malaysia? Jadi Pilihan Vidi Aldiano Hingga Tantowi Yahya Berobat
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
- 5 Mobil Bekas di Bawah 50 Juta Muat Banyak Keluarga, Murah tapi Mewah
Pilihan
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
Terkini
-
Gigi Goyang Saat Dewasa? Waspada! Ini Bukan Sekadar Tanda Biasa, Tapi Peringatan Serius dari Tubuh
-
Bali Menguat sebagai Pusat Wellness Asia, Standar Global Kesehatan Kian Jadi Kebutuhan
-
Susu Creamy Ala Hokkaido Tanpa Drama Perut: Solusi Nikmat buat yang Intoleransi Laktosa
-
Tak Melambat di Usia Lanjut, Rahasia The Siu Siu yang Tetap Aktif dan Bergerak
-
Rahasia Sendi Kuat di Usia Muda: Ini Nutrisi Wajib yang Perlu Dikonsumsi Sekarang
-
Ketika Anak Muda Jadi Garda Depan Pencegahan Penyakit Tak Menular
-
GTM pada Anak Tak Boleh Dianggap Sepele, Ini Langkah Orang Tua untuk Membantu Nafsu Makan
-
Waspada! Pria Alami Sperma Kosong hingga Sulit Punya Buat Hati, Dokter Ungkap Sebabnya
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek