- Dr. Vipada Sae-Lao menekankan bahwa perubahan sederhana seperti pola makan seimbang dan kebiasaan makan penuh kesadaran dapat meningkatkan energi, tidur, dan fokus tanpa perlu perubahan drastis.
- Makanan kaya serat, biji-bijian, kacang, serta fermentasi seperti tempe dan kimchi terbukti menjaga keseimbangan mikrobioma usus dan mendukung sistem imun.
- Merencanakan menu, cukup minum, aktif bergerak, dan tidur berkualitas adalah langkah praktis menjaga keseimbangan pencernaan di tengah kesibukan modern.
“Pola makan Asia bukan sekadar warisan budaya, tetapi juga didukung oleh sains,” jelasnya. “Makanan tradisional kita sarat serat, lemak sehat, dan probiotik alami yang menjaga keseimbangan mikroba usus.”
Selain itu, rempah-rempah seperti jahe, kunyit, bawang putih, dan adas terbukti membantu pencernaan sekaligus memperkaya cita rasa makanan.
Makan dengan Penuh Kesadaran
Dalam budaya Asia, makan bukan hanya soal mengisi perut—tetapi juga ritual kesadaran. Mengunyah perlahan, menikmati setiap suapan, dan tidak makan sambil tergesa-gesa dapat memperbaiki proses pencernaan secara alami.
“Praktik makan penuh kesadaran memberi waktu bagi tubuh untuk mengaktifkan enzim pencernaan. Kebiasaan ini meningkatkan penyerapan nutrisi dan membantu kita lebih peka terhadap sinyal lapar dan kenyang,” Dr. Sae-Lao.
Menyederhanakan Kesehatan
Bagi mereka yang hidup di tengah kesibukan, menjaga keseimbangan pencernaan bukanlah hal mustahil. Kuncinya, kata Dr. Sae-Lao, adalah membuat kebiasaan sehat menjadi bagian alami dari rutinitas.
Mulailah dengan langkah-langkah sederhana: merencanakan menu mingguan, menyiapkan bahan makanan di awal, atau mengganti satu makanan olahan dengan pilihan alami yang lebih kaya serat.
“Tidak perlu perubahan drastis,” ujarnya. “Cukup satu langkah kecil yang dilakukan dengan sadar dan berulang. Itulah yang membuat perbedaan nyata.”
Baca Juga: Lawan Kanker: Tenaga Biomedis RI Digenjot Kuasai Teknologi Pencitraan Medis!
Selain pola makan, hidrasi, aktivitas fisik, dan kualitas tidur juga berperan penting dalam menjaga kesehatan pencernaan. Tubuh yang cukup bergerak dan beristirahat dengan baik membantu sistem pencernaan bekerja optimal dan meminimalkan peradangan.
Kesehatan Dimulai dari Dalam
Dr. Sae-Lao menutup dengan ajakan reflektif bagi siapa pun yang ingin hidup lebih sehat di tengah kesibukan:
“Mulailah dari satu langkah kecil. Ubah satu makanan, nikmati satu suapan perlahan, dan dengarkan apa yang benar-benar dirasakan tubuh. Saluran pencernaan Anda bisa menjadi penunjuk jalan, cukup dengarkan baik-baik.”
Dengan kesadaran dan konsistensi, keseimbangan pencernaan bukan lagi tantangan besar, melainkan bagian alami dari perjalanan menuju hidup yang lebih sehat dan selaras.
Berita Terkait
Terpopuler
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
- 7 Rekomendasi Sabun Cuci Muka dengan Niacinamide untuk Mencerahkan Kulit Kusam
- John Heitingga: Timnas Indonesia Punya Pemain Luar Biasa
Pilihan
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
Terkini
-
Stop Gerakan Tutup Mulut! 3 Metode Ampuh Bikin Anak Lahap MPASI di Usia Emas
-
Bukan Hanya Estetika: Ini Terobosan Stem Cell Terkini yang Dikembangkan Ilmuwan Indonesia
-
Kolesterol Jahat Masih Tinggi, 80 Persen Pasien Jantung Gagal Capai Target LDL-C
-
Waspada Ancaman di Tanah Suci: Mengapa Meningitis Jadi Momok Jemaah Haji dan Umrah Indonesia?
-
Dapur Jadi Ruang Kelas: Cara Efektif Ajarkan Gizi pada Anak Melalui Memasak
-
Waspada! Ini Alasan Migrain Sangat Umum Menyerang Anak dan Remaja
-
Ikan Sidat, Harta Karun Gizi Asli Indonesia: Rahasia Nutrisi Tinggi dalam Susu Flyon
-
Wajib Tahu! Kata Dokter, Korset Pasca Caesar Bukan Cuma Tren, Tapi Kunci Pemulihan Cepat
-
Bocoran Zaskia Sungkar: 3 Produk Wajib Ada untuk Kulit Newborn, Apa Saja?
-
Mengapa Jenazah Banjir Sumatera Tanpa Identitas Dikuburkan Tanpa Tunggu Identifikasi?