Suara.com - Publik di laman sosial media dihebohkan dengan video yang berisi pesan dari Presiden RI ke-2 Soeharto. Dalam video yang viral itu tampak Soeharto kenakan baju batik warna kuning dengan latar belakang bendera Merah Putih dan Golkar.
Pada video tersebut, Soeharto memberikan pesan untuk masyarakat jelang Pemilu dan Pilpres 2024. Soeharto dalam video itu mengajak rakyat untuk memilih wakil rakyat dari Partai Golkar.
Baca Juga:
Cak Imin Ungkap Ada Operasi Berduit ke Kiai PKB, Said Aqil: Banyak Ulama Bisa Dibeli
"Bismillahirrahmanirrahim, pada tanggal 14 Februari 2024, kita akan berkumpul untuk menentukan nasib bangsa kita, kita akan memilih wakil rakyat yang memiliki kemampuan mendengar dan mewujudkan aspirasi masyarakat," kata Soeharto dalam video tersebut, Rabu (10/1).
Soeharto juga sempat memberikan pujian untuk Presiden SBY dan Jokowi yang membangun infrastruktur di Indonesia, mulai dari bendungan hingga jalan tol.
"Presiden Jokowi dan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono telah melanjutkan pekerjaan penting ini. Bukti bahwa mimpi kita tak pernah padam, terus menyala dari generasi ke generasi," sambung Soeharto.
Namun usut punya usut, Soeharto dalam video tersebut hanya rekaan AI. Video itu sendiri diunggah oleh wakil ketua umun Golkar, Erwin Aksa. Golkar sendiri salah satu pengusung pasangan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.
"Harapan dan perjuangan bangsa Indonesia tak akan pernah padam, akan selalu diwujudkan dalam setiap generasi. Mimpi-mimpi Indonesia akan selalu terwujud," tulis narasi pada video unggahan akun Erwin Aksa di Twitter.
Baca Juga: Timnas AMIN Jawab Peluang Koalisi 01 Dan 03 Usai Anies-Puan Salaman Di Debat Capres
"Pada 14 Februari 2024, kita akan menentukan nasib bangsa Indonesia. Kita harus memilih wakil rakyat dan pemimpin yang tepat untuk Indonesia, untuk seluruh rakyat Indonesia,"
Disebutkan oleh Erwin Aksa, video Soeharto itu dibuat dengan menggunakan teknologi AI.
"Video ini dibuat menggunakan teknologi AI untuk mengingatkan kita betapa pentingnya suara kita dalam pemilihan umum yang akan menentukan masa depan agar harapan rakyat Indonesia terwujud dan sejahtera," kata dia.
TKN Prabowo-Gibran Gunakan Teknologi AI
Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Gibran luncurkan cara baru untuk pemilih muda alias gen z berikan dukungan. Gunakan situs kecerdasan buatan (AI), TKN Prabowo Gibran resmu luncurkan situs Fotober2.AI.
Menurut Koordinator Media Digital TKN Prabowo-Gibran, Noudhy Valdryno, situs Fotober2.AI merupakan inovasi untuk menyentuh pemilih muda yang tidak mendapatkan kesempatan untuk bertemu dengan pasangan calon nomor urut 2 itu.
"Sekarang lebih banyak lagi masyarakat kita yang bisa berfoto bersama Pak Prabowo dan Mas Gibran, di mana pun dan di situasi apa pun, bahkan di acara-acara penting dalam kehidupan mereka, seperti wisuda, main bola bareng, maupun sekadar ngopi sore bareng," kata Valdryno seperti dikutip dari Antara.
Dalam kesempatan yang sama, Komandan TKN Pemilih Muda (TKN Fanta) Arief Rosyid Hasan mengatakan bahwa situs ini mampu menggaet suara pemilih muda.
Arief mengatakan bahwa suara pemilih muda yang menjadi suara terbanyak pada Pemilu 2024 mayoritas sudah menentukan pilihannya untuk mendukung pasangan Prabowo-Gibran.
"Dilihat trennya, tren keberpihakan orang muda di Kubu 02 ini sekarang itu mungkin sudah di angka rata-rata. Milenial dan Gen Z itu sudah sekitar 60 persen," kata Arief.
Berita Terkait
-
Timnas AMIN Jawab Peluang Koalisi 01 Dan 03 Usai Anies-Puan Salaman Di Debat Capres
-
Prabowo Pilih Perut Meledak Dibanding Buka Rahasia, Dedi Mulyadi: Itu Falsafah Orang Sunda
-
Timnas AMIN: Untuk Apa Koalisi Bareng Kubu 03 Kalau Kami Menang Putaran Pertama?
-
Disaksikan Siti Atikoh, Kaukus Perempuan Nahdliyin di Lampung Deklarasi Dukung ke Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024
-
Bertepatan HUT PDIP, Istri Ganjar Senam Sicita Bareng Emak-emak Di Lampung
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
-
Harga Emas Hari Ini: Antam Naik Lagi Jadi Rp 2.338.000, UBS di Pegadaian Cetak Rekor!
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024