Suara.com - Partai Gerindra Sumut menyebut jika istri Edy Rahmayadi, Nawal Lubis pernah melaporkan kader PDIP bernama Ismail Marzuki ke polisi. Kasus itu terkait pemberitaan Ismail soal dugaan pengrusakan situs Benteng Putri Hijau.
"Kasus situs Benteng Putri Hijau itu kasus lama. Sepengetahuan saya, ada kader PDIP Sumut yang sudah melaporkan kasus itu ke aparat penegak hukum," kata Sekretaris Gerindra Sumut Sugiat Santoso dalam keterangan tertulisnya, Rabu (20/11/2024).
Istri Edy melaporkan Ismail atas kasus yang menyeret namanya tersebut hingga ke pengadilan. Nawal Lubis juga pernah hadir di persidangan kasus tersebut via zoom.
"Kalau saya tidak salah silakan nanti dicek rekam jejaknya, ada Ismail Marzuki yang sudah melaporkan terkait dengan Situs Benteng Putri Hijau dan itu diduga melibatkan keluarga Edy Rahmayadi," ujar Sugiat.
Wakil Ketua Tim Pemenangan Bobby-Surya ini mengatakan bahwa saat itu Ismail merupakan kader PDIP aktif. Ismail pun diadili di Pengadilan Negeri Medan.
"Saat itu istri Edy Rahmayadi melaporkan Ismail Marzuki yang masih aktif di PDIP. Dalam kasus itu bahkan ditersangkakan. Saya pikir, dalam konteks pengrusakan cagar budaya, Edy Rahmayadi punya rekam jejak yang bersinggungan keras dengan kader PDIP," ucap Sugiat.
Sugiat menilai Edy memiliki rekam jejak yang bersinggungan dengan kader PDIP, termasuk dalam pengrusakan cagar budaya tersebut.
"Saya pikir, dalam konteks pengrusakan cagar budaya, Edy Rahmayadi punya rekam jejak yang bersinggungan keras dengan kader PDIP," katanya.
Berita Terkait
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
OTT Bupati Bekasi, PDIP Sebut Tanggung Jawab Pribadi: Partai Tak Pernah Ajarkan Kadernya Korupsi
-
Begini Kata DPP PDIP Soal FX Rudy Pilih Mundur Sebagai Plt Ketua DPD Jateng
-
Momen Langka di Hari Ibu PDIP: Megawati Bernyanyi, Donasi Bencana Terkumpul Rp 3,2 Miliar
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024