Suara.com - Ekonomi jadi salah satu pelajaran ilmu pengetahuan sosial. Tapi sangat sedikit yang tahu apa itu Ilmu Ekonomi, yang secara etimologis ternyata berasal dari bahasa Yunani.
Mengutip Ruang Guru, Sabtu (13/11/2021) ekonomi berasal dari kata Oikos yang berarti rumah tangga, dan nomos yang berarti peraturan.
Sehingga ekonomi adalah ilmu yang memelajari cara manusia memenuhi kebutuhan dengan sumber daya yang tersedia.
Sebagai manusia, secara naluriah memiliki kebutuhan yang tidak terbatas. Tapi, keinginan tak terbatas ini tidak bisa terpenuhi dengan sumber daya yang terbatas.
Misalnya, banyak keinginan tapi sumber uang yang dimiliki terbatas, alhasil menyebabkan kelangkaan.
Berikut ini 5 penyabab terjadinya kelangkaan:
1. Perbedaan letak geografis
Kenapa letak geografis memengaruhi kelangkaan? Hal ini dikarenakan sumber daya alam yang ada di bumi tidak tersebar secara merata.
Ada tempat yang mempunyai tanah-tanah subur, ada juga yang tidak. Ada tempat yang memiliki sumber mata air berlimpah, ada juga yang tidak.
2. Pertumbuhan penduduk
Baca Juga: 3 Persoalan Finansial yang Mesti Kalian Sepakati Sebelum Menikah, Penting!
Thomas Robert Malthus, seorang ekonom asal Inggris, menyatakan bahwa pertumbuhan penduduk yang lebih cepat dibandingkan dengan pertumbuhan produksi akan menyebabkan kelangkaan.
Banyaknya penduduk berarti lebih banyak kebutuhan yang harus dipenuhi. Jadi, kalau pertumbuhan produksinya hanya sedikit tidak akan mencukupi kebutuhan tadi.
3. Kemampuan produksi
Faktor-faktor produksi meliputi tenaga kerja, sumber daya alam, modal, kewirausahaan yang dimiliki tidak akan sama kemampuannya. Alhasil, tidak semua kebutuhan akan terpenuhi.
4. Perkembangan teknologi
Di negara maju, perkembangan teknologi terbilang lebih cepat dibandingkan negara berkembang. Ini berpengaruh terhadap terpenuhinya kebutuhan masyarakat.
Berita Terkait
-
IHSG Anjlok Hari Ini Imbas ADB Turunkan Prospek Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
-
Kebijakan Pengendalian Udara 20 Tahun Mati Suri, Investasi Ekonomi Terancam?
-
Investasi Transformatif di Era Ekonomi Global yang Berubah Cepat
-
Bawa-bawa Ayat Allah, PKS Sebut Ekonomi Kerakyatan Prabowo Sejalan dengan Al-Qur'an
-
Indef Kritik Kebijakan Fiskal Pemerintah: Sektor Riil Sakit, Suntikan Likuiditas Bukan Obatnya
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
Promo Superindo Hari Ini 1 Oktober 2025: Diskon Kopi, Susu, dan Kebutuhan Harian
-
30+ Ide Nama Panggilan Nenek yang Unik dan Kekinian, Biar Terlihat Muda
-
Ramalan Zodiak 1 Oktober 2025: Peluang Baru di Awal Bulan untuk 12 Bintang
-
Tiket MotoGP Mandalika Hampir Ludes! Apa yang Bikin Event Ini Jadi Magnet Wisata Dunia?
-
Ahmad Sahroni Titip Minta Maaf ke Masyarakat Indonesia, Ferry Irwandi Balas Menohok
-
Urutan Skincare yang Benar, Moisturizer Dulu atau Sunscreen Dulu?
-
5 Rekomendasi Toko Batik Murah di Jogja: Pilihan Beragam, Harga Terjangkau
-
Terpopuler: Pidato Kahiyang Ayu Disorot, Ayah Ojak Pamer Emas Segambreng
-
Moisturizer Glowsophy untuk Umur Berapa? Ini 2 Rekomendasinya Agar Kulit Glowing Sejak Remaja
-
Siapa Hera Lubis yang Laporkan Ferry Irwandi ke Polisi? Ini Profilnya