Suara.com - Vonis hukuman penjara yang dijatuhkan kepada tersangka kasus korupsu timah, Harvey Moeis mendapat perhatian banyak pihak.
Tuntutan jaksa penuntut umum (JPU) yang awalnya menjatuhi hukuman 12 tahun penjara kini dipotong oleh Majelis Hakim Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat menjadi 6,5 tahun penjara.
"Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa dengan pidana penjara selama 6 tahun dan 6 bulan," ucap Hakim Ketua Eko Aryanto dalam sidang putusan Harvey Moeis yang digelar Senin (23/12/2024) kemarin.
Putusan hakim ini pun menuai pro dan kontra. Pasalnya, Harvey Moeis diduga merugikan negara hingga Rp300 T.
Tak sedikit warganet yang mengecam hakim lantaran dianggap tak adil. Terlebih lagi, alasan pemotongan vonis ini diakui hakim karena Harvey masih memiliki tanggungan dua orang anak dan bersikap sopan selama persidangan.
Tak hanya warganet, sosok seniman Sujiwo Tedjo juga ikut bersuara mengomentari kasus ini.
Dalam unggahan Instagramnya @presiden_jancukers, seniman asal Jember ini menyindir soal hukuman 6,5 tahun yang dijatuhi kepada Harvey Moeis.
Bahkan, Sujiwo Tedjo juga memberikan hitung-hitungan vonis penjara yang dijatuhi hakim kepada suami Sandra Dewi tersebut.
Hitungan vonis Harvey versi Sujiwo Tedjo
Baca Juga: Kenaikan Tarif Pajak PPN 12%, Harga Beras Bakal Naik Namun Jangan Panik!
"Korupsi 300 T cuma dihukum 6,5 tahun penjara dan bangsamu bingung? Bagaimana IQ bangsamu ini?" tulis Sujiwo di feeds Instagramnya pada Selasa (24/12/2024) lalu.
Sujiwo pun membuat hitungan detil hukuman yang diberikan hakim kepada Harvey. "Hukumannya sudah adil: 54,17 tahun penjara tapi cuma diambil 12 persennya karena konsisten dengan PPN. Jadilah 6,5 tahun penjara (6,5 sama dengan 54,17 kali 12 persen... IQ?" lanjutnya.
Menurut Sujiwo, hukuman yang pantas dijatuhi kepada Harvey awalnya adalah 54 tahun karena kerugian mencapai Rp300 T.
Namun, Sujiwo justru mengaitkannya dengan kenaikan PPN menjadi 12% yang dicanangkan pemerintah akan naik pada 1 Januari 2025 dan membuat lelucon dengan menyebut bahwa hukuman Harvey hanya diambil 12% dari angka seharusnya.
Bahkan, Sujiwo juga ikut menyindir soal konsistensi yang kerap salah kaprah di masyarakat. "Mari terus tumbuh jadi bangsa yang konsisten majakin rakyat ketimbang ngerampas harta koruptor. Konsisten itu adiluhung, sangat luhur," tutupnya.
Sindiran menohok Sujiwo Tedjo ini pun mendapat banyak respon dari warganet. Tak sedikit dari mereka yang setuju dengan sindiran Sujiwo karena menganggap hukuman yang diterapkan di Indonesia kerap tak adil dan cenderung berpihak kepada kaum dengan strata yang lebih tinggi.
Berita Terkait
-
Harvey Moeis dan 6,5 Tahun: Logika Hukum atau Ironi Publik?
-
Mahasiswa Demo di Patung Kuda Tolak Kenaikan PPN 12 Persen
-
Kenaikan Tarif Pajak PPN 12%, Harga Beras Bakal Naik Namun Jangan Panik!
-
Pro Kontra Kenaikan PPN 12 Persen, Memang Apa Hukum Pajak dalam Islam? Ini Kata Para Ulama
-
Total Kekayaan Hakim Eko Aryanto, Sosok di Balik Vonis Ringan Harvey Moeis
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
Terkini
-
Atalia Gugat Ridwan Kamil, Ini 8 Alasan Syar'i yang Membuat Istri Boleh Minta Cerai
-
7 Tanda Wedding Organizer Red Flag, Calon Pengantin Harus Waspada
-
5 Serum Penumbuh Rambut Ampuh dan Aman, Harga Mulai dari Rp40 Ribuan!
-
Apa Saja 4 Jenis Perceraian dalam Islam? Tak Cuma Cerai Talak
-
Dari Cerita ke Citra: Cara Penulis Muda Membangun Identitas di Era Digital
-
5 Sepatu Running Lokal Siap Diadu Reebok Ori, Kenyamanan dan Kualitas Nomor 1
-
4 Foundation Minim Oksidasi untuk Hasil Makeup Cerah dan Tidak Kusam
-
Apakah 2 Januari 2026 Libur atau Cuti Bersama? Ini Keputusan Resmi Pemerintah
-
Jadwal Libur Nasional dan Cuti Bersama 2026 Sesuai SKB 3 Menteri
-
15 Arti Istilah Paling Trending dan Banyak Dicari Selama Tahun 2025