Suara.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok) mengatakan kerap berkomunikasi dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Komunikasi yang dijalin Ahok ini dilakukan melalui blackberry messenger (BBM) dan langsung ditujukan ke pejabat KPK.
"Aku cuma BBM aja. Aku punya BBM-nya semua. Wong temen semua. Ya aku BBM aja," ujar Ahok di Balaikota, Jakarta, Selasa (25/2/2014).
Ahok mengklaim, perbincangan antar pejabat ini tidak hanya soal kasus korupsi. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tengah dirundung masalah kasus pengadaan Bus Transjakarta dan Bus Kota Terintegrasi Bus Transajakarta (BKTB).
"Banyak lah, kapan mau nonton, kapan mau makan?" celoteh Ahok.
Juru Bicara KPK Johan Budi SP juga tidak memungkiri KPK sering berkomunikasi dengan Pemprov DKI, terutama Wakil Gubernur DKI, Ahok. Pembicaraan ini, masih termasuk membicarakan kasus pengadaan bus Transjakarta yang baru namun sudah berkarat.
Kasus ini juga sudah dilaporkan KPK oleh Forum Warga Kota Jakarta (FAKTA) terkait indikasi penyelewengan pengadaan bus Transjakarta ke KPK. Mereka melaporkan kemungkinan korupsi dalam pengadaan bus Transjakarta di tahun 2013. Laporan tersebut terkait dugaan kerugian negara sebesar Rp 3,8 miliar.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Siapa Ibnu Masud? Bos Travel Riau Diduga Kelabuhi Khalid Basalamah soal Kuota Haji
-
Kasus Korupsi Kuota Haji, KPK Bongkar Lobi-lobi Asosiasi Travel ke Kemenag
-
Keterlibatan Ustaz Khalid Basalamah di Kasus Kuota Haji Mulai Terlihat, Kini Ngaku Sebagai Korban
-
Alat Perekam Getaran Gempa di Gunung Kelud Rp1,5 Miliar Dicuri, Malingnya Gak Ngotak!
-
Nasib Bripda Abi Usai Lempar Helm ke Pelajar Hingga Kritis, Dihukum Demosi 5 Tahun!
-
Anggota Komisi I DPR Desak TNI Jelaskan Terkait Ferry Irwandi yang Dinilai Ancam Pertahanan Siber
-
Tak Sudi Disanksi Kasus Rantis Lindas Ojol, Kompol Cosmas dan Bripka Rohmad Kompak Banding
-
Tragis! Detik-detik Menkeu Nepal Ditelanjangi, Dipukuli, Dikejar Pendemo Sampai Masuk Sungai
-
Klaim Transjabodetabek Berhasil Urai Macet, Pramono: Kecuali di TB Simatupang
-
Prabowo Dinilai Kian Objektif Pilih Menteri, Efek Kritik Publik dan Gejolak Demo