Suara.com - Pemerintah diminta untuk segera mengucurkan bantuan bagi korban banjir di Jayapura, Papua, tanah longsor di Tasikmalaya, Jawa Barat dan pengungsi erupsi Gunung Kelud. Anggota Komisi I DPR Tantowi Yahya mengatakan, bantuan yang cepat dan sigap sangat diperlukan untuk mengurangi penderitaan para korban bencana alam.
“Karena kerugiannya sangat besar, dan banyak warga mengaku belum mendapatkan perhatian pemerintah,” ujar Tantowi Yahya dalam siaran pers, Selasa (25/2/2014).
Kata Tantowi, upaya percepatan pemberian bantuan mutlak diperlukan warga. Baik bantuan material untuk pembangunan rumah warga, penyediaan bahan makanan khususnya bagi balita, wanita hamil dan lansia dari para pengungsi.
Selain itu, pemerintah juga harus mengupayakan bantuan penyediaan konseling pasca bencana, penyediaan bantuan pendidikan, penyediaan air bersih serta bantuan kesehatan. Termasuk juga bantuan penyediaan bibit tanaman, pupuk, dan kebutuhan lainnya bagi para pengungsi korban Gunung Kelud.
“Bantuan itu diharapkan dapat segera terwujud. Sehingga warga pengungsi bisa beraktifitas dan menggerakkan roda perekonomian daerahnya. Bila perlu, untuk mempercepat proses perbaikan rumah-rumah warga pemerintah bisa mengerahkan elevator dan alat-alat berat lainnya. Jadi bantuan pemerintah dengan riil bisa dirasakan warga,” ujarnya.
“Intinya, bantuan kepada warga korban banjir dan longsor serta pengungsi akibat erupsi Gunung Kelud, dan warga daerah lain yang mengalami bencana alam, segera disikapi pemerintah dengan cepat, tepat dan efektif. Partai Golkar terus mendesak pemerintah mewujudkan itu. Itu hak rakyat yang harus diperhatikan pemerintah,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Mensos Gus Ipul Ungkap 1,9 Juta Penerima Bansos Tak Layak, BPS Ambil Alih Data
-
BLT Rp900 Ribu Oktober 2025 Cair Kapan? ini Link dan Cara Mengeceknya
-
Anggaran Bansos 2025 Meningkat Drastis Jadi Rp110 Triliun, Sasar Jutaan Penerima Baru
-
BLT Rp900 Ribu Cair Hari Ini, Gus Ipul: Yang Tak Punya Rekening Himbara Akan Didatangi Pos
-
Cara Mengecek BLT Rp900 Ribu Oktober 2025, Kapan Cair? Ini Jadwal Penyalurannya
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
Pilihan
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
-
Mees Hilgers 'Banting Pintu', Bos FC Twente: Selesai Sudah!
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
Terkini
-
Kronologi SKSG-SIL UI Digabung, Panen Protes dari Mahasiswa dan Akademisi
-
BBW Jakarta 2025: Lautan Buku Baru, Pesta Literasi Tanpa Batas
-
Program MBG Dikritik Keras Pakar: Ribuan Keracunan Cuma Angka Statistik
-
Konvensyen DMDI ke-23 di Jakarta, Sultan Najamudin Tekankan Persatuan dan Kebesaran Rumpun Melayu
-
Polemik Ijazah Jokowi Masih Bergulir, Pakar Hukum Ungkap Fakta Soal Intervensi Politik
-
Geger Ijazah Gibran! Pakar Ini Pertanyakan Dasar Tudingan dan Singgung Sistem Penyetaraan Dikti
-
Dana Pemda Rp 234 T Mengendap di Bank, Anggota DPR Soroti Kinerja Pemda dan Pengawasan Kemendagri
-
Diteror Lewat WhatsApp, Gus Yazid Lapor Polisi Hingga Minta Perlindungan ke Presiden Prabowo
-
Survei Gibran 'Jomplang', Rocky Gerung Curiga Ada 'Operasi Besar' Menuju 2029
-
Menteri Imigrasi di FLOII Expo 2025: Saatnya Tanaman Hias Indonesia Tembus Dunia!