Suara.com - Sebuah pesawat Air France jenis Airbus A380 jumbo yang terbang dari Shanghai, Cina ke Paris mendarat di Hamburg, Jerman, Rabu (26/3/2014) karena kehabisan bahan bakar, setelah dipaksa mengambil rute memutar untuk menghindari roket antariksa Rusia.
Menurut juru bicara Air France, pesawat bernomor penerbangan AF111 itu dipaksa berbelok menghindari wilayah udara Kazakhstan dan Kyrgiystan yang ditutup selama 30 menit selama peluncuran roket antariksa Soyuz,
Karena terbang lebih lama dari seharusnya, pilot memutuskan untuk mendarat dan mengisi bahan bakar di Hamburg. Langkah itu diambil agar pesawat bisa mendarat dengan cukup bahan bakar di Paris, seperti yang diwajibkan dalam aturan transportasi udara.
Bandar udara Hamburg mengonfirmasi bahwa pesawat Airbus A380 itu mendarat sekitar pukul 5.00 GMT dan terbang lagi 90 menit kemudian.
Adapun misi antariksa Soyuz membawa dua kosmonot dan satu astronot Amerika Serikat ke stasiun antariksa internasional atau ISS. Roket itu diluncurkan dari Kazakstan.
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Polemik Selesai, TNI Resmi 'Luruskan Informasi' dengan Ferry Irwandi
-
Perang Interpretasi Janji Presiden Prabowo: Yusril Sebut 'Masuk Akal', Lukman Bilang 'Setuju'
-
ICJR Skakmat Yusril: Tawaran Restorative Justice untuk Demonstran Itu Konsep Gagal Paham
-
Pakar Bongkar Pencopotan Sri Mulyani dan Budi Gunawan, Manuver Prabowo Ambil Alih Penuh Kendali?
-
Kapolri Absen Jemput Presiden Prabowo di Bali di Tengah Isu Penggantian TB-1
-
Yusril Ungkap Fakta: Presiden Prabowo Belum Perintahkan Pembentukan Tim Investigasi
-
Dari Ancaman Laporan ke Permintaan Maaf, Ferry Irwandi Umumkan Kasusnya dengan TNI Berakhir Damai
-
'Percuma Ganti Orang, Sistemnya Bobrok', Kritik Keras YLBHI di Tengah Isu Ganti Kapolri
-
Tiga Pesawat Tempur Baru dari Prancis Diserahkan ke TNI AU Awal 2026
-
Istana Bantah Presiden Prabowo Kirim Surpres Penggantian Kapolri ke DPR, Mensesneg: Belum Ada