Suara.com - Agen biro federal Amerika (FBI) akan mengumumkan hasil analisis dari data yang diambil dari simulasi penerbangan di rumah pilot Malaysia Airlines MH370, Zaharie Ahmad Shah. Pemeriksaan terhadap data pribadi pilot MH370 itu dilakukan atas permintaan resmi dari pemerintah Malaysia kepada FBI.
Kepala FBI James Comey mengatakan, personilnya bekerja nonstop untuk melakukan analisis final dari data yang ada di simulasi penerbangan itu. Analisis ini diharapkan bisa membantu memberikan bantuan terkait hilangnya pesawat MH370 sejak Sabtu (8/3/2014) lalu.
“Pemerintah Malaysia meminta bantuan teknis dari kami, yang melibatkan bantuan dalam mengeksploitasi bahan-bahan forensic komputer yang diberikan kepada kami. Pekerjaan itu masih berlangsung,” kata Comey di hadapan anggota parlemen Amerika dalam rapat yang membahas anggaran FBI pada tahun depan.
Comey memperkirakan, hasil analisis itu sudah rampung dalam waktu satu atau dua hari lagi. Kepolisian Malaysia sudah memindahkan simulator penerbangan yang ada di rumah pilot MH370 Kapten Zaharie Ahmad Shah, dua minggu lalu. Tim penyelidik menduga pesawat MH370 sengaja berubah arah dari tujuan ke Beijing menjadi ke arah Samudera Hindia oleh seseorang yang ada di dalam pesawat.
Namun, Comey tidak menyebutkan apakah hasil analisis itu akan diumumkan kepada publik. Saat ini, pencarian pesawat MH370 masih terus berlangsung dan melibatkan 26 negara. Data terbaru dari satelit menunjukkan ada lebih dari 100 serpihan yang mengambang di daerah terpencil di Samudera Hindia. (AFP)
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Dugaan Korupsi Program Digitalisasi Pendidikan
-
1.300 UMKM Siap Unjuk Gigi di Kompetisi Perdana Shopee Jagoan UMKM Naik Kelas
-
Merasa Terlindungi, Barang Pemberian Kapolda Herry Heryawan Bikin Penyandang Tunarungu Ini Terharu
-
Kolaborasi Bareng DPRD DKI, Pramono Resmikan Taman Bugar Jakbar
-
Menteri Hukum Ultimatum PPP: Selesaikan Masalah Internal atau AD/ART Jadi Penentu
-
Satu Bulan Tragedi Affan Kurniawan: Lilin Menyala, Tuntutan Menggema di Benhil!
-
Polemik Relokasi Pedagang Pasar Burung Barito, DPRD DKI Surati Gubernur Pramono Anung
-
Siapa Ketum PPP yang Sah? Pemerintah akan Tentukan Pemenangnya
-
KPAI Minta Polri Terapkan Keadilan Restoratif untuk 13 Anak Tersangka Demonstrasi
-
Program Magang Fresh Graduate Berbayar Dibuka 15 Oktober, Bagaimana Cara Mendaftarnya?