Suara.com - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ternyata cukup populer di kalangan simpatisan muda-mudi PKS. Simpatisan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) berebut untuk berfoto bersama Anis Matta di Mall Plaza Surabaya, Minggu (30/3/2014) malam.
Presiden PKS Anis Matta mengajak tim kampanye dan rombongan jurnalis yang batal ke Mataram, Lombok, serta Garuda Keadilan (GK), organisasi sayap kepemudaan PKS Surabaya, ke Mall Plaza Surabaya untuk menonton film "99 Cahaya Di Atas Langit Eropa", Minggu malam.
Di tengah perjalanan menuju teater bioskop, para simpatisan yang sebagian besar adalah anak muda tersebut, berebut untuk berfoto bersama.
"Saya baru pertama kali ini bertemu secara langsung, jadi walaupun sudah nonton filmnya, ini kesempatan saya untuk foto bareng," ujar Farah, anggota GK Surabaya, setelah berhasil berfoto bersama Anis Matta.
Sama seperti Farah, Maritsa yang datang bersama ketiga temannya, Minha, Fathia dan Iza, juga mengaku ingin bertemu langsung dan berfoto bersama Anis Matta.
"Tapi sayang sekali kami terlambat, sudah kehabisan tiket," kata Maritsa.
Meski gagal menonton "99 Cahaya Di Atas Langit Eropa" bersama Anis Matta, mereka berniat menunggu di luar teater sampai film selesai, agar bisa foto bersama.
"Kami suka semangat Ustadz Anis dalam memimpin," kata Fathia dan Iza.
Sementara Minha dan Maritsa mengaku kagum pada sosok Anis Matta yang dekat dengan kaum muda.
Di luar teater ada sekitar dua puluhan orang yang batal menonton film "99 Cahaya di Atas Langit Eropa" karena tiket yang tersisa hanya 70 tiket dari kapasitas tempat duduk 219.
"Tidak apa-apa, karena acaranya memang mendadak. Tapi semoga masih bisa foto bareng Ustadz Anis," kata Minha juga datang bersama kakaknya. Tetapi hanya kakaknya yang mendapat tiket. (Antara)
Berita Terkait
-
Parpol di Daerah Lebih Pilih "Blusukan" Ketimbang Kampanye Terbuka
-
Partai Demokrat Janji Tindak Kader yang Lakukan "Money Politic"
-
Amien Rais: Hatta Ada Kemungkinan Dampingi Jokowi
-
Pileg 2014, Hanura Bisa Saja Tak Jadi Usung Duet Wiranto - Hary Tanoe
-
Jimly Asshiddiqie: Kampanye Jelek-jelekkan Orang Lain Itu Dilarang
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Mensos Gus Ipul Bebas Tugaskan Staf Ahli yang Jadi Tersangka Korupsi Bansos di KPK
-
Detik-detik Bus DAMRI Ludes Terbakar di Tol Cikampek, Semua Penumpang Selamat
-
Titik Didih Krisis Puncak! Penutupan Belasan Tempat Wisata KLH Picu PHK Massal, Mulyadi Geram
-
Minta Pendampingan KPK, Gus Irfan Pastikan Ibadah Haji dan Umrah Bebas Rasuah
-
Misteri Keracunan 1.315 Siswa Terpecahkan: BGN Temukan Kadar Nitrit Hampir 4 Kali Lipat Batas Aman
-
Wali Kota Semarang Dorong Sekolah Rakyat Jadi Wadah Lahirkan Generasi Hebat
-
Izin Dibekukan, DPR Ingatkan TikTok untuk Kooperatif dan Transparan
-
12 Tokoh Ajukan Amicus Curiae di Praperadilan Nadiem, Gugat Bobroknya Sistem Penetapan Tersangka
-
Genjot Skrining Tuberkulosis, Ahmad Luthfi Luncurkan Program Speling Melesat dan TB Express
-
Menteri Haji Ingin Samakan Masa Tunggu Haji Jadi 26,4 Tahun di Seluruh Indonesia, Begini Rencananya