Suara.com - Warga negara Indonesia (WNI) di Malaysia hari ini, Minggu (6/4/2014), menggunakan hak pilihnya. WNI yang bekerja sebagai ekspatriat, dosen, guru, mahasiswa ataupun TKI mendatangi sejumlah TPS yang disiapkan PPLN untuk mencoblos caleg yang menjadi pilihannya.
Duta Besar Indonesia untuk Malaysia, Herman Prayitno, berharap tidak ada kekacauaan dalam pesta demokrasi kali ini.
"Saya ingin pemilu di Malaysia ini berjalan dengan tertib, disiplin, tidak ada kekacauan dan bagi masyarakat yang ingin mencoblos harus sabar dalam antrian," ujarnya di Malaysia, Minggu (6/4/2014).
Ia juga mengimbau kepada WNI yang belum mendaftarkan diri agar segera mendatangi TPS-TPS yang ada, karena mereka juga akan tetap dilayani untuk mengikuti pencoblosan.
Dijelaskannya, jumlah WNI yang terdata ikut pemilu di seluruh Malaysia mencapai 1,2 juta, maka jika sekitar 400 ribu yang melakukan pencoblosan maka dianggap cukup baik.
"Jika sudah ada 400 ribu yang mencoblos itu artinya sudah lebih baik dan saya cukup puas," ujarnya. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
-
Evakuasi Ponpes Al-Khoziny: Nihil Tanda Kehidupan, Alat Berat Dikerahkan Diirigi Tangis
Terkini
-
Menteri Haji Ingin Samakan Masa Tunggu Haji Jadi 26,4 Tahun di Seluruh Indonesia, Begini Rencananya
-
Jawab Tantangan Yusril, Delpedro Cs Ajukan Praperadilan ke PN Jaksel
-
Korupsi Wastafel, Anggota DPRK Aceh Besar jadi Tersangka usai Polisi Dapat 'Restu' Muzakir Manaf
-
Seleksi Super Ketat Kementerian Haji, Kenapa 200 Nama Calon Pejabat Harus Ditelusuri KPK?
-
Dengan Suara Bergetar, Ayah Nadiem Makarim: Saya Yakin Betul Dia Jujur
-
Keseruan Oma Ilah dan Opa Sutarto Ikut Sekolah Lansia
-
Cak Imin di Ponpes Al Khoziny: Hentikan Semua Proyek Pesantren Tanpa Ahli
-
Karma Instan! 2 WN China Auto Diusir dari Indonesia Gegara Nyolong Duit di Pesawat
-
Jerit Hati Ibunda dan Ayah Nadiem Makarim di Pengadilan: Dia Jujur, Kami Tak Menyangka Ini Terjadi
-
Roy Suryo Klaim Kantongi Ijazah Palsu Jokowi Langsung dari KPU: Kami Berani Mati, Adili Jokowi!