Suara.com - Sampai hari ini, PDI Perjuangan belum menentukan nama tokoh yang bakal mendampingi Joko Widodo (Jokowi) di bursa Pemilu Presiden 2014.
Partai yang dipimpin Megawati Soekarnoputri ini tak mau terburu-buru untuk menetapkan nama. Mereka masih mengkaji tokoh-tokoh yang selama ini disebut-sebut layak menjadi pasangan Jokowi.
Ketika ditanya cawapres seperti apa yang paling cocok untuk mendampingi Jokowi, Ketua DPP PDI Perjuangan, Eva Kusuma Sundari, menjawab secara diplomatis.
"Yang terpenting, cocok dan ada chemistry-nya dengan Pak Jokowi," kata Eva kepada suara.com, Selasa (16/4/2014).
Sebelumnya, Ketua DPP PDI Perjuangan Maruarar Sirait mengungkapkan ada tiga isu penting yang menjadi pertimbangan partainya dalam menentukan calon pendamping Jokowi.
“Seluruhnya (figur cawapres) memiliki berbagai pertimbangan,” kata Maruarar.
Pertama, cawapres harus mampu membantu Jokowi dalam menyelesaikan berbagai masalah penegakan hukum dan pemberantasan korupsi. Berkaitan dengan isu ini, PDI Perjuangan menilai ada tiga nama yang diperhitungkan, yakni Mahfud MD (mantan Ketua Mahkamah Konstitusi), Abraham Samad (Ketua KPK), Basuki Tjahja Purnama atau Ahok (Wakil Gubernur DKI Jakarta).
Kedua, cawapres Jokowi harus mampu memperbaiki permasalahan ekonomi negara. Dalam kaitan ini, kata Maruarar, Hatta Rajasa sangat dipertimbangkan. Hatta adalah Menteri Koordinator Perekenomian dan Ketua Umum Partai Amanat Nasional.
Ketiga, PDI Perjuangan juga mengkaji figur dari lingkaran militer. Dari kalangan ini, Panglima TNI Jenderal Moeldoko; mantan KASAD Pramono Edhie Wibowo, dan mantan KASAD zaman Megawati Soekarnoputri; Ryamizad Ryacudu sangat diperhitungkan.
Selain tokoh-tokoh tersebut di atas, PDI Perjuangan juga menghitung figur lain seperti Jusuf Kalla atau JK. Wakil Presiden RI yang kini menjadi Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) ini ikut dihitung karena ia mempunyai pengalaman yang matang.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 5G Murah di Bawah Rp3 Juta Tebaru September 2025
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
Terkini
-
Sorotan Tajam Hendri Satrio: Dari Komunikasi Menkeu Purbaya hingga Gaya Prabowo Hadapi Massa
-
Lobi-Lobi Maut Asosiasi Travel Mainkan Kuota Haji di Kemenag, Patok Harga Ribuan Dolar per Jemaah
-
Bongkar Skandal Haji, KPK Ungkap Modus Jual Beli Kuota Libatkan Pejabat hingga Kerabat di Kemenag
-
Gali Lubang Baru! Minta Maaf Soal 'Agen CIA', Anak Menkeu Kini Sebut 'Ternak Mulyono'
-
Brutalitas Polisi Nepal Urai Massa Demo, Perempuan Ikut Dihajar saat Berusaha Melerai Temannya
-
Profil La Lita alias Litao: DPO Tersangka Pembunuhan Anak Terpilih Jadi DPRD
-
Rapat Perdana Bareng DPR, Menkeu Purbaya Curhat: Sekarang Saya Nggak Bisa Lagi Ngomong Agak 'Koboy'
-
Gembong Kriminal Nomor Wahid Sri Lanka Sembunyi di Apartemen Jakarta, Tertangkap di Kebon Jeruk!
-
Terungkap! AHY Bongkar Misi Khusus Gibran Sambangi SBY di Cikeas Pagi-pagi
-
Penggerebekan di Apartemen Kebon Jeruk, Buronan Narkoba dan Pelaku Kasus Pembunuhan Diciduk