Suara.com - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhammad Nuh tidak bisa memastikan apakah nama tokoh politisi seperti Joko Widodo (Jokowi), yang sedang mencalonkan diri sebagai presiden bakal muncul lagi dalam soal UN SMP atau tidak.
Nuh yang ditemui di Kantor Kemendikbud, Jakarta, Kamis (1/5/2014), menyarankan untuk menunggu laporan dari soal ujian mata pelajaran Bahasa Indonesia yang mulai digelar pekan depan.
"Jadi apakah soal itu ada si X si Y, nanti kita buktikan di hari Senin. Hari Senin itu Bahasa Indonesia ya? Kita buktikan ada gak nama si X si Y. Saya gak nyebut nama komplitnya,” tegas Nuh kepada wartawan.
Nuh kembali menjelaskan, polemik nama tokoh itu karena kebetulan karena ada urusan politik saja, kendati Nuh menyampaikan nama Menteri BUMN Dahlan Iskan juga sempat masuk dalam naskah soal ujian SMA.
"Nama saya malah nggak ada di dalam soal," candanya.
Sebelumnya, nama Jokowi muncul di dalam soal UAN tingkat SMA pada mata pelajaran Bahasa Inggris sehingga menimbulkan polemik.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Sedan Bekas yang Jarang Rewel untuk Orang Tua
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- 5 Sepatu Lari Hoka Diskon 50% di Sports Station, Akhir Tahun Makin Hemat
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman Skechers Buat Jalan-Jalan, Cocok Buat Traveling dan Harian
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
Uskup Agung Katedral: Gereja Harus Berani Bersuara Soal Persoalan Bangsa
-
Pesan Sejuk Menag dari Altar Katedral Manado Saat Natal: Iman Harus Terwujud dalam Kepedulian Nyata
-
Pesan Natal Uskup Agung: Rawat Alam, Jangan Biarkan Rakyat Jadi Korban
-
UMP Jakarta 2026 Kalah dari Bekasi dan Karawang, Said Iqbal: Tidak Mungkin Ibu Kota Lebih Rendah!
-
Libur Natal Kawasan Monas 'Diserbu' Ribuan Pengunjung, Wisatawan China hingga Brasil Ikut Meramaikan
-
Dekorasi Natal Katedral Jakarta Tampil Sederhana, Gunakan Bahan Daur Ulang dan Wastra Nusantara
-
Mendagri dan sejumlah menteri pantau kesiapan ibadah Malam Natal 2025 di Jakarta.
-
Said Iqbal Tolak Kenaikan UMP Jakarta 2026 Rp5,73 Juta, Nilai Tak Cukupi Kebutuhan Hidup Layak
-
Magis Natal di Jantung Jakarta: Kala Bundaran HI Bersolek dalam Lautan Cahaya
-
Agenda Natal di Katedral Jakarta: Misa Pontifikal hingga Misa Lansia