Suara.com - Mantan Wakil ketua Komisi IV DPR RI periode 2004-2009, Suswono mengakui maraknya penerimaan gratifikasi secara periodik melalui sekretariat komisi masing-masing di DPR.
Demikian yang disampaikan Suswono di Pengadilan Tipikor, Jakarta, saat bersaksi untuk terdakwa kasus Revitalisasi Sistem Komunikasi Radio Terpadu, Anggoro Widjojo, Rabu (4/6/2014).
"Iya, kan faktanya, di DPR itu masih banyak praktek seperti itu, dan harus kita akuilah. Makanya pada kesempatan yang baik ini saya menghimbau kepada teman-teman di DPR ini agar mengemban amanah rakyat ini dengan sebaik-baiknya dan janganlah mengkhianati rakyat," ujar Menteri Pertanian ini.
Meskipun sering terjadi penyimpangan karena sering menerima gratifikasi, hal tersebut seperti sesuatu yang wajar dan tidak pernah dilaporkan. Ketika ditanyai kenapa tidak melapor, dia mengatakan akan menyerahkan semuanya ke pihak hukum.
"Ah itu, kan masalah hukum. Kalau sudah masalah hukum, itu terserah KPK lah," jawab Politisi Partai Keadilan Sejahtera ini.
Menurutnya gratifikasi yang diterima oleh sekretariat itu ada yang diserahkan atau dikembalikan ke KPK. Itu karena ada partai yang menolak pemberian-pemberian dari pihak manapun.
"Tidak semua partai menerima, seperti PKS pasti menolak dan kalau menerima pasti dikemblikan ke KPK," pujinya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Polemik Selesai, TNI Resmi 'Luruskan Informasi' dengan Ferry Irwandi
-
Perang Interpretasi Janji Presiden Prabowo: Yusril Sebut 'Masuk Akal', Lukman Bilang 'Setuju'
-
ICJR Skakmat Yusril: Tawaran Restorative Justice untuk Demonstran Itu Konsep Gagal Paham
-
Pakar Bongkar Pencopotan Sri Mulyani dan Budi Gunawan, Manuver Prabowo Ambil Alih Penuh Kendali?
-
Kapolri Absen Jemput Presiden Prabowo di Bali di Tengah Isu Penggantian TB-1
-
Yusril Ungkap Fakta: Presiden Prabowo Belum Perintahkan Pembentukan Tim Investigasi
-
Dari Ancaman Laporan ke Permintaan Maaf, Ferry Irwandi Umumkan Kasusnya dengan TNI Berakhir Damai
-
'Percuma Ganti Orang, Sistemnya Bobrok', Kritik Keras YLBHI di Tengah Isu Ganti Kapolri
-
Tiga Pesawat Tempur Baru dari Prancis Diserahkan ke TNI AU Awal 2026
-
Istana Bantah Presiden Prabowo Kirim Surpres Penggantian Kapolri ke DPR, Mensesneg: Belum Ada