Suara.com - Calon Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menyatakan dukungan dari para kiai tajug atau kiai kampung di Jawa Barat untuk Jokowi-JK adalah doa untuk maju menjadi pemimpin bangsa Indonesia.
"Restu dari para kiai akan saya jadikan pembangkit semangat dalam memimpin bangsa ini," kata Jusuf Kalla ketika menghadiri Deklarasi Gerakan Kiai Tajug se-Jabar mendukung Jokowi-JK, Rabu (25/6/2014)
Ia menuturkan para kiai merupakan pemimpin umat yang menjadi harapan bangsa dalam mendidik generasi bangsa berkarakter melalui pendidikan berbasis agama.
Menurut dia, tanpa peran kiai yang berada di masjid dan lingkungan masyarakat, bangsa Indonesia akan rapuh bahkan akan jauh dari keimanan.
"Indonesia menaruh harapan besar kepada para kiai untuk bisa membentuk iman bangsa ini menjadi kuat," katanya.
Ia berharap para kiai selalu ada di tengah-tengah masyarakat untuk memberikan ilmu keagamaan dan menjadi panutan dalam bermasyarakat yang lebih baik sekaligus upaya menanamkan revolusi mental.
"Revolusi mental itu berasal dari pendidikan yang menanamkan nilai-nilai etika dan keagamaan," kata Wakil Presiden RI periode 2004-2009 itu. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO