Suara.com - Seluruh penumpang KMP Gelis Rauh yang berjumlah 76 orang dinyatakan selamat saat feri yang ditumpanginya itu terbakar di perairan Selat Lombok, Kamis (17/7) malam.
"Semua penumpang selamat," kata Kepala Bidang Penyeberangan Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informasi Kabupaten Klungkung I Dewa Gede Sutarta di Nusa Penida, Jumat (18/7/2014).
Menurut dia, semua penumpang selamat dievakuasi ke Pelabuhan Padangbai, Kabupaten Karangasem, meskipun lokasi kebakaran kapal tersebut lebih dekat ke Nusa Penida, Kabupaten Klungkung.
Gede Sutarta juga menambahkan, ada delapan unit kapal yang membantu penyelamatan dan evakuasi penumpang KMP Gelis Rauh, salah satunya KMP Nusa Jaya Abadi milik Pemerintah Kabupaten Klungkung yang berlayar di jalur penyeberangan Padangbai-Nusa Penida.
Sutarta menyebutkan KMP Nusa Jaya Abadi berhasil mengevakuasi 15 orang penumpang selamat ke Pelabuhan Padangbai, dua di antaranya masih balita.
Kapal yang mengangkut 76 penumpang dan sejumlah kendaraan bermotor itu terbakar sekitar 30 menit dari Pelabuhan Padangbai menuju Pelabuhan Lembar, Nusa Tenggara Barat, Kamis (17/7) pukul 22.00 Wita. (Antara)
Foto: KM. Gelis Rauh Terbakar
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Kemera Terbaik, Mudah Tapi Bisa Diandalkan
-
Kontroversi Penalti Kedua Timnas Indonesia, Analis Media Arab Saudi Soroti Wasit
-
6 Rekomendasi HP Murah Baterai Jumbo 6.000 mAh, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
7 Fakta Bakengrind, Roti 'Bebas Gluten' yang Diduga Penipuan dan Membahayakan
-
3 Titik Lemah yang Bikin Timnas Indonesia Takluk dari Arab Saudi
Terkini
-
Belum Tetapkan Tersangka dalam Kasus Haji, KPK Sebut Kerugian Negara Masih Dihitung
-
Soal Pemangkasan Dana Transfer, Pramono Pilih Cari 'Creative Financing' Ketimbang Protes ke Kemenkeu
-
Modus Ammar Zoni Edarkan Narkoba dari Balik Penjara Rutan Salemba
-
Rencana Terbitkan Obligasi Belum Bisa Dilaksanakan, Pramono Anung Tunggu Arahan Pusat
-
Terjaring OTT tapi Tak Tersangka, Komisaris Inhutani V Raffles Panjaitan Diperiksa KPK Hari Ini
-
Perintah Pimpinan, TNI Beri Santunan Rp350 Juta Pada Dua Keluarga Prajurit yang Gugur saat HUT TNI
-
Polisi Klaim Ledakan Dahsyat di Gedung Nucleus Farma Tangsel Bukan Bom, Lalu Apa?
-
Strategi Baru Tito Karnavian: 3 Wamendagri Diberi 'Kavling' Wilayah, dari Sumatera hingga Papua
-
KPK Kasak-Kusuk Soal Jumlah dan Harga Kuota Haji Khusus yang Diperjualbelikan
-
BMKG Rilis Peringatan Cuaca Ekstrem di Puluhan Provinsi