Suara.com - Dari 189 warga Belanda korban tewas akibat pesawat Malaysia Airlines MH17 yang ditembak kelompok bersenjata hingga jatuh di Ukraina, Kamis (17/7/2014) lalu, ada nama Tessa van Der Sande. Gadis cantik ini bekerja di Amnesti Internasional, sebuah lembaga para aktivis yang peduli terhadap HAM.
Tessa berada di pesawat naas bersama orang tua dan saudaranya. Ia berangkat dari Amsterdam, Belanda, menuju Kuala Lumpur dan selanjutnya akan melanjutkan perjalanan menuju Indonesia. Namun keinginan Tessa dan keluarga terenggut saat pesawat melintasi Ukraina. Pesawat jatuh ditembak kelompok bersenjata. Sebanyak 298 penumpang dan awak tewas.
Kepergian Tessa, 27 tahun, meninggalkan duka mendalam bagi organisasi Amnesti Internasional. Melalui laman mikroblogging Twitter, Amnesti Internasional di Belanda menuliskan pesan mereka.
"Rekan kami Tessa van der Sande berada di pesawat MH17. Kami mengucapkan simpati kepada kekasihnya, keluarga dan teman-temannya."
Sedangkan dalam posting di halaman Facebook, Amnesti Belanda mengatakan bahwa Tessa bersama orangtua dan saudara laki-lakinya tengah dalam perjalanan menuju Indonesia. (cnn/mirror)
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis