Suara.com - Situasi keamanan di kota Timika, Papua dan sekitarnya saat ini memanas dengan ditemukannya lima warga yang tewas akibat dibunuh sekelompok warga.
Data yang dihimpun Antara dari Jayapura, Rabu, (13/8/2014), mengungkapkan pascaditemukan jasad Korea Waker, kepala suku Dani Senin (11/8/2014) di Kawasaki SP 6 Timika, terjadi aksi balas dendam hingga menewaskan lima orang dan melukai dua warga lainnya.
Bahkan satu rumah warga, yang berlokasi di SP 6 Selasa kemarin sekitar pukul 02.30 WIT dibakar setelah sebelumnya pemilik rumah dibunuh dan dicederai. Adapun nama-nama kelima warga yang menjadi korban pembunuhan orang tak dikenal yakni Mu Said (70 th), Muh. Agung Kulaken (27 th), Noris Timang, Indra Afriadi Saputra (14 tahun) dan Arfi Duran (36 tahun).
Sedangkan dua korban yang mengalami luka-luka yakni Saiful (35 th) dan Ahmad Rumra ( 48 tahun) serta Tini.
Waka Polda Papua Brigjen Pol Paulus Waterpauw ketika dihubungi Antara mengatakan, pihaknya menyayangkan aksi yang dilakukan sekelompok masyarakat apapun alasannya.
"Situasi seperti ini tidak bisa dibiarkan sehingga polisi akan mengambil langkah-langkah persuasif untuk memberikan rasa aman kepada seluruh rakyat khususnya yang bermukim di Timika," kata Brigjen Pol Waterpauw.
Dikatakan, untuk mengantisipasi makin meluasnya gangguan tersebut pihaknya akan menambah satu satuan setingkat kompi brimob Polda Papua dari Jayapura.
"Kami juga akan melakukan pendekatan dengan keluarga korban sehingga tidak terjadi aksi balas dendam," harap Waka Polda Papua Brigjen Pol Waterpauw. (Antara)
Berita Terkait
-
Kebun Sawit di Papua untuk Swasembada Energi, Bagaimana Risikonya?
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Komisi X DPR Respons Kabar 700 Ribu Anak Papua Tak Sekolah: Masalah Serius, Tapi Perlu Cross Check
-
Rencana Sawit di Papua Dikritik, Prabowo Dinilai Siapkan Bencana Ekologis Baru
-
Prabowo Mau Tanam Sawit di Papua, Anggota Komisi IV DPR Ingatkan Pengalaman Pahit di Berbagai Daerah
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU