Suara.com - Pria bersenjata menembaki kantor-kantor berita swasta domestik di barat daya Pakistan Kamis (28/8/2014) hingga menewaskan tiga orang termasuk dua wartawan.
Insiden ini terjadi di Quetta, Provinsi Baluchistan yang kaya dengan sumber daya alam minyak dan gas. Daerah ini berbatasan dengan Iran dan Afghanistan.
"Seorang pria bersenjata memasuki kantor dari kantor berita online dan mulai menembaki tanpa pandang bulu, menewaskan kepala biro, bernama Irshad Mastoi, dan akuntan di tempat," kata sekretaris provinsi Akbar Hussain Durrani kepada AFP.
Dia mengatakan, korban ketiga, seorang reporter, menderita luka serius dan akhirnya meninggal di rumah sakit.
Kepala kantor kepolisian kota, Abdul Razaq Cheema ,juga mengkonfirmasi insiden itu dan korban. Belum ada kelompok yang menyatakan bertanggung jawab atas serangan itu. Selain itu, motif penembakan juga belum jelas.
Pakistan adalah salah satu negara paling berbahaya di dunia bagi wartawan, kata pengawas media Reporters Without Borders (RSF) dalam laporan tahunan yang dirilis Februari. Tujuh wartawan tewas dalam menjalankan tugas pada tahun 2013.
Empat dari kematian terjadi di Baluchistan, yang lama didera konflik separatis yang dihidupkan kembali pada tahun 2004, dengan kelompok nasionalis berusaha untuk menghentikan apa yang mereka lihat sebagai eksploitasi sumber daya alam di wilayah itu dan dugaan pelanggaran hak asasi manusia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Wagub Babel Hellyana Resmi Jadi Tersangka Ijazah Palsu
-
Eksklusif! Jejak Mafia Tambang Emas Cigudeg: Dari Rayuan Hingga Dugaan Setoran ke Oknum Aparat
-
Gibran Bagi-bagi Kado Natal di Bitung, Ratusan Anak Riuh
-
Si Jago Merah Ngamuk di Grogol Petamburan, 100 Petugas Damkar Berjibaku Padamkan Api
-
Modus 'Orang Dalam' Korupsi BPJS, Komisi 25 Persen dari 340 Pasien Hantu
-
WFA Akhir Tahun, Jurus Sakti Urai Macet atau Kebijakan Salah Sasaran?
-
Kejati Jakarta Tetapkan 2 Pegawai BPJS Ketenagakerjaan Jadi Tersangka Tindak Pidana Klaim Fiktif JKK
-
Sempat Kabur dan Nyaris Celakai Petugas KPK, Kasi Datun HSU Kini Pakai Rompi Oranye
-
Jadi Pemasok MBG, Perajin Tempe di Madiun Raup Omzet Jutaan Rupiah per Hari
-
Cegah Kematian Gajah Sumatera Akibat EEHV, Kemenhut Gandeng Vantara dari India