Suara.com - Terkait penipuan arisan warga, aparat Kepolisian Sektor Sepatan, Kabupaten Tangerang, Banten, mengamankan Titin (30), ibu rumah tangga yang menghimpun dana warga mencapai Rp1,2 miliar.
"Dari pada diamuk massa, maka untuk itu kami amankan karena tindakan warga sudah menjurus main hakim sendiri," kata Kapolsek Sepatan AKP Hidayat Iwan Irawan di Tangerang, Jumat (29/8/2014).
Iwan mengatakan, Titin merasa dirinya terancam karena para peserta arisan yang diperkirakan mencapai 70 orang tidak mendapatkan hak mereka yang seharusnya diterima.
Upaya yang dilakukan petugas adalah mengamankan, karena Titin langsung ke kantor polisi meminta perlindungan karena keselamatan dirinya terancam.
Hal itu terkait, Titin sebagai pengumpul uang arisan sejak tahun 2011 dan dipercaya oleh warga yang mayoritas ibu rumah tangga di Desa Kedaung Barat, Kecamatan Sepatan Timur, Tangerang.
Peserta arisan menyerahkan uang tiap minggu sebesar Rp200 ribu per orang dan ada juga sebesar Rp500 ribu per bulan.
Namun peserta arisan mayoritas percaya dengan kegiatan Titin tersebut karena merupakan warga setempat dan memiliki rumah sebagai jaminan.
Semula Titin menjanjikan uang arisan itu menjelang perayaan tahun baru Imlek, setelah ditagih tidak kunjung diberikan kepada peserta arisan secara bergiliran.
Dalam pengakuan Titin kepada petugas bahwa dirinya terjerat rentenir dengan bunga mencapai Rp800 juta padahal semula hanya meminjam Rp27 juta. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
Terkini
-
Terang yang Dinanti Tiba di Desa Ngruwet, Ini Kisah Bahagia Karmini Rasakan Kemerdekaan Energi
-
Mau ke Big Bad Wolf di NICE PIK 2? Bisa Naik Transjakarta hingga Shuttle Bandara
-
Kriteria Seseorang Bisa Dikatakan Pahlawan Nasional, Apakah Soeharto Layak?
-
Jejak Eks Bupati Sleman Sri Purnomo: Dari Guru dan Bupati 2 Periode, Kini Ditahan Korupsi Dana Hibah
-
Belum Kepikiran Banding, Jaksa Pasrah Hakim Vonis Ringan Nikita Mirzani?
-
Kejinya Sejoli di Karawang Pembunuh Bayi: Mulut Ditutup Lakban, Dibuang Pakai Tas Ransel
-
DPD RI Gelar DPD Award 2025 Perdana, Angkat Kiprah Pahlawan Daerah ke Panggung Nasional
-
Rampas Motor Emak-emak saat Bonceng Anak, Polisi Buru Komplotan Debt Colletor di Pulogadung
-
DPR Dukung Penyelidikan Korupsi Whoosh: Tidak Boleh Tebang Pilih!
-
Biar Tetap Eksis di Dunia Pendidikan, Begini Tantangan Pesantren Gembleng Para Santri