Suara.com - Deputi Tim Transisi Jokowi-JK, Hasto Kristiyanto, mengatakan pertemuan dengan Menko Polhukam Djoko Suyanto hanya merupakan pendahuluan yang akan dilanjutkan koordinasi bersama kementerian lain di bawahnya.
"Tadi cuma pertemuan pendahuluan, yang yang ada di bawah koordinasi Pak Djoko (Suyanto), dan mekanisme koordinasi melalui Pak Djoko," ujar Hasto yang dijumpai di selanjutnya akan dibahas secara lebih detil dengan jajaran-jajaran kementerianRumah Transisi seusai bertemu dengan Djoko Suyanto di Kantor Menko Polhukam, Jakarta, Senin (8/9/2014).
Hasto mengatakan pada pertemuan yang dihadiri Panglima TNI, Kapolri, Kepala BIN, Menkominfo, Menkumham, Jaksa Agung, Menhan dan Menpan itu, dibahas hal-hal yang berkaitan dengan keamanan nasional.
"Pak Djoko menyampaikan garis-garis besar hal-hal apa yang menjadi skala prioritas dari pemerintahan SBY, sesuai arahan Presiden SBY untuk disampaikan ke Pak Jokowi," ujarnya.
Dia mengungkapkan dalam pertemuan itu juga dibahas persoalan-persoalan terkait pelanggaran HAM, mengingat adanya aspirasi yang ditujukan kepada Tim Transisi dalam beberapa pekan belakangan.
"Ini memerlukan suatu terobosan, dan tetap melibatkan institusi-institusi penegak hukum terkait, di situ tadi juga digagas bagaimana hal-hal terkait dengan inisiatif dari rancangan undang-undang tentang komisi kebenaran dan rekonsiliasi. Ini masih sangat relevan untuk kemudian diangkat kembali, tapi semangatnya kita sebagai bangsa harus mampu menyembuhkan luka masa lalu," kata dia.
Lebih jauh Hasto menyampaikan pada kesempatan tersebut, Kapolri Jenderal Pol Sutarman sempat memberikan penjelasan terkait fungsi-fungsi strategis menyangkut keamanan, penegakan hukum, layanan masyarakat, serta bagaimana Polri dan seluruh jajarannnya berhasil membantu dan menjadi kekuatan utama dalam memberikan rasa aman dalam pelaksanaan pemilu legislatif dan pilpres.
Hasto mengatakan pada intinya ada upaya kuat dari Menko Polhukam untuk membantu Tim Transisi dengan sungguh-sungguh. Hal itu, menurut dia, menjadi dasar yang baik untuk membangun optimisme ke depan sehingga proses kelembagaan transisi dapat berlangsung dengan sebaik-baiknya.
Sebelumnya, pada Senin pagi, Tim Transisi juga telah bertemu dengan Mensesneg Sudi Silalahi. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
-
Soal Klub Baru usai SEA Games 2025, Megawati Hangestri: Emm ... Rahasia
Terkini
-
Bantuan Logistik Kementan-Bapanas Tiba di Belawan, Bobby Nasution: Penyemangat Pascabencana di Sumut
-
TelkomGroup Percepat Recovery BTS di Lokasi Bencana Sumatra, Kerahkan Seluruh Kemampuan
-
PPATK Rilis Indeks APUPPT: Penegakan Hukum Tak Cukup Tangkap Pelaku, Aliran Dana Harus Ditelusuri
-
PLN Resmikan SPKLU Center ke-6 di Jawa Barat, Siap Hadapi Lonjakan Pengguna EV Saat Nataru
-
9 Fakta Terkini Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati: Dugaan Sumber Api Hingga Kerugian Rp10 Miliar
-
KPK Jelaskan Keterkaitan Zarof Ricar di Kasus Hasbi Hasan: Ada Bukti Percakapan
-
Pengamat Boni Hargens Sebut Perpol Nomor 10/2025 Tak Langgar MK, Ini Penjelasannya
-
Delpedro Dkk Orasi Hingga Bagi Mawar ke Jaksa Sebelum Jalani Sidang Perdana Kasus Dugaan Penghasutan
-
Salurkan 125 Ribu Pakaian Reject ke Sumatera, Mendagri: Daripada Menumpuk di Gudang dan Rusak
-
BNI Gelar RUPSLB, Mantapkan Transformasi dan Tata Kelola Hadapi 2026