Suara.com - Seniman asal Yogyakarta, Butet Kartaredjasa, bersama sebelas orang perwakilan dari paguyuban petani tebu Kabupaten Blora, mendatangi rumah transisi Jokowi-JK.
Kedatangan mereka untuk minta saran agar tak terancam punah karena kebijakan pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang tak memperhatikan nasib petani.
"Saya datang kesini menemani sodara-sodara saya. Jadi mereka ini adalah anak cucu cicitnya Samin Surosentiko, petani tebu Blora yang nasibnya terancam karena kebijakan pemerintahan SBY yang tidak pro petani," ucap Butet di Rumah Transisi, Jalan Situ Bondo, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (16/9/2014).
Menurut ketua Paguyuban Petani Tebu Blora, Anton Sudibyo, pihaknya mendatangi rumah transisi agar saran yang disampaikanya dapat menjadi perhatian pemerintahan Jokowi-JK.
"Ini petani Blora berhadap kepada Bapak Jokowi pimpinan rakyat, pimpinan yang lahir dari rakyat, mungkin bisa menyembuhkan, sehingga harapan ke depan kita petani tidak punah," kata Anton.
Anton juga menyampaikan harapan kepada pemerintahan Jokowi agar lebih memperhatikan nasib para petani.
"Kita berharap Pak Jokowi bisa merubah nasib kita, janji mengurusi pangannya rakyat dan negerinya. Tanpa kebijakan pemimpin yang pro petani saya gak yakin bahwa kita bisa meneruskan hidup," terang Anton.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
5 Fakta PNS Probolinggo Memperkosa Keponakan Hingga Korban Depresi
-
Inovasi AI yang Mendorong Kualitas Riset dan Akademik Indonesia
-
Terseret Kasus Ekspor CPO, Dua Raksasa Sawit Bayar Uang Pengganti Triliunan dengan Cara Dicicil!
-
MBG ala Jusuf Hamka, Makan Gratis yang Bikin Anak-Anak SD Tambora Senyum Ceria
-
Gubernur Riau Diduga Pakai Uang Pemerasan untuk Jalan-Jalan ke Inggris dan Brasil
-
KPK Lamban Ungkap Tersangka Korupsi Gubernur Riau, Apa Alasannya?
-
Wamenkomdigi: Pemerintah Harus Hadir untuk Memastikan AI Jadi Teknologi yang Bertanggung Jawab
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal