Suara.com - Lolosnya anggota Dewan Perwakilan Daerah asal Bali yang juga alumni Lembaga Bantuan Hukum Jakarta, I Wayan Sudirta, bersama tokoh lainnya dalam uji kompetensi oleh Panitia Seleksi Calon Pimpinan KPK mendapat apresiasi sejumlah tokoh senior. Di antaranya, advokat Todung Mulya Lubis dan mantan anggota tim hukum KPK kasus Bibit-Chandra, Ahmad Rifai.
''Saya cukup mengenal Wayan karena satu angkatan di LBH Jakarta tahun 1970-an. Ia punya prinsip sangat kuat, independen, bernyali besar dan berani menghadapi tekanan dan ancaman. Ia mampu menangani masalah-masalah berat dengan sikap yang teguh. Yang saya lihat, ia masih seperti ketika di LBH Jakarta,'' kata Todung yang juga koordinator tim pengacara judicial review MD3 oleh DPD ke Mahkamah Konstitusi dalam pernyataan pers yang diterima suara.com, Kamis (18/9/2014).
"Sekarang pun saya dan teman-teman advokat dalam satu barisan, dia Ketua Tim Litigasi DPD, saya sebagai Koordinator Tim Pengacara DPD. Saya yakin, Wayan mampu beradaptasi dalam harmoni dan kerjasama KPK yang selama ini sudah ada," Todung menambahkan.
Todung mengaku nyaman bekerjasama dengan Sudirta karena ia tipe orang yang mampu bekerjasama serta mendengar dan mau menerima pendapat orang lain sepanjang persoalannya dalam koridor hukum, sekaligus bisa memimpin suatu lembaga negara.
Todung menambahkan Sudirta pernah menjadi Direktur Pos Bantuan Hukum Dewan Pimpinan Pusat Persatuan Advokat Indonesia, Wakil Ketua Umum DPP Ikatan Advokat Indonesia, Ketua Kaukus Anti-Korupsi DPD, dan advokat senior yang menjadi politisi.
"Apalagi ia juga pernah menangani berbagai masalah berat, yang penuh dinamika, tekanan, dan ancaman," katanya.
Ahmad Rifai juga menanggapi positif kemunculan nama Sudirta. '
'Kalau melihat sepak terjangnya, dia pantas memperkuat KPK karena punya integritas. Dia bisa bekerjasama dengan pimpinan KPK lainnya. Dia sudah biasa menghadapi masalah-masalah berat, hingga pasti bisa menangani kasus-kasus seberat BLBI, Bank Century, dan lain-lain,'' ujarnya.
“Pimpinan KPK harus punya nyali besar, dan sanggup mengatasi godaan-godaan yang menyenangkan. Kalau masih mau godaan, lebih baik tidak usah maju sebagai calon pimpinan KPK,'' Ahmad menambahkan.
Lolosnya Sudirta juga diapresiasi mantan Sekretaris Jenderal DPD Siti Nurbaya dan Ketua Bali Corruption Watch Putu Wirata Dwikora. Menurut mereka, rekam jejak aktivitas Sudirta sejak di LBH Jakarta serta dua periode di DPD menunjukkan integritas yang teruji, independen, dan imparsial.
Menurut Adhmad, Sudirta punya nyali besar dan kuat bekerja dalam tekanan maupun ancaman, mampu menawarkan gagasan strategis, serta punya kompetensi bidang hukum, termasuk tindak pidana korupsi.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
Tragedi Freeport: 2 Pekerja Ditemukan Tewas, 5 Hilang di Tambang Maut Grasberg
-
Hitung-hitungan Jelang Muktamar X PPP: Mardiono Disebut Masih Kuat dari Agus Suparmanto
-
Jokowi Beri Arahan 'Prabowo-Gibran 2 Periode', Relawan Prabowo: Tergantung Masyarakat Memilih
-
DPR Desak Penghentian Sementara PSN Kebun Tebu Merauke: Hak Adat Tak Boleh Dikorbankan
-
Usai Pecat Anggota DPRD Gorontalo, PDIP Beri Pesan: Jangan Cederai Hati Rakyat!
-
Mahasiswa Green Leadership Academy Tanam Semangat Baru di Tabung Harmoni Hijau
-
Profil Alvin Akawijaya Putra, Bupati Buton Kontroversial yang Hilang Sebulan saat Dicari Mahasiswa
-
Mendagri Tito Sebut Bakal Ada 806 SPPG Baru: Lahannya Sudah Siap
-
'Warga Peduli Warga', 98 Resolution Network Bagikan Seribu Sembako untuk Ojol Jakarta
-
Perlindungan Pekerja: Menaker Ingatkan Pengemudi ODOL Pentingnya BPJS Ketenagakerjaan