Suara.com - Atlet muaythai Indonesia, Wenpy Reyk, tampil gemilang dipertandingan puncak sehingga berhak mendapatkan medali emas pada Kejuaraan Muaytahi Eropa 2014 di Bucharest, Rumania, 19-25 September.
"Wenpy Reyk turun di kelas 60 kg. Selain satu emas, kontingen kita juga mampu mempersembahkan tiga medali perak," kata Ketua Harian Muaythai Indonesia, Sudirman melalui surat elektronik, Kamis (25/9/2014).
Tiga medali perak, kata dia, dipersembahkan oleh atlet-atlet terbaik yang ada saat ini yaitu Muhammad Uchida dan Dwi Sukarno yang turun dikelas 54 kg dan Mia Amalia yang turun di kelas 51 kg.
Menurut dia, hasil yang diraih atlet-atlet potensial pada kejuaraan level Eropa itu merupakan buah kerja keras yang selama ini dilakukan. Pihaknya berharap prestasi atlet muaythai Indonesia terus meningkat.
"Semoga atlet-atlet Indonesia terus berprestasi dan bisa bersaing dengan negara-negara lain," katanya menambahkan.
Sudirman menambahkan, raihan positif atlet muaythai Indonesia sangat diapresiasi oleh Duta Besar Indonesia di Rumania, Diar Nurbintoro. Bahkan semua atlet yang ofisial diundang ke kediamannya.
Setelah mengikuti kejuaraan di Eropa, atlet-atlet Indonesia yang telah mengharumkan nama bangsa dikancah internasional itu berpeluang turun pada kejuaraan bergengsi International Muaythai Open 2014 ke-2 di Jakarta, 25-30 November mendatang.
Muaythai merupakan cabang olahraga beladiri yang mulai berkembang di Indonesia. Bahkan, Indonesia juga mengirimkan atletnya pada SEA Games 2013 di Myanmar meski belum bisa meraih hasil maksimal.
Melihat perkembangan saat ini termasuk menjamurnya lokasi latihan muaythai, bisa dipastikan Indonesia kedepan bisa bicara banyak pada kejuaraan internasional untuk cabang beladiri yang berasal dari Thailand itu. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Gubernur Bobby Nasution Lepas Sambut Pangdam, Sumut Solid Atasi Bencana
-
Fakta Baru Pengeroyokan Maut Kalibata, Ternyata Lokasi Bentrokan Lahan Milik Pemprov DKI
-
LPSK Puji Oditur Militer: 22 Senior Penganiaya Prada Lucky Dituntut Bayar Ganti Rugi Rp1,6 Miliar
-
70 Cagar Budaya Ikonik Sumatra Rusak Diterjang Bencana, Menbud Fadli Zon Bergerak Cepat
-
Waspada Air Laut Tembus Tanggul Pantai Mutiara, Pemprov Target Perbaikan Rampung 2027
-
Pemulihan Bencana Sumatra Butuh Rp51 Triliun, AHY: Fokus Utama Pulihkan Jalan dan Jembatan
-
Perayaan Hanukkah Berdarah di Bondi Beach: 9 Tewas, Diduga Target Komunitas Yahudi?
-
Horor di Bondi Beach: Penembakan Brutal di Pantai Ikonik Australia, 9 Orang Tewas
-
Tak Cukup di Jabar, TikToker Resbob Kini Resmi Dilaporkan ke Polda Metro Jaya
-
Harga Diri Bangsa vs Air Mata Korban Bencana Sumatera, Sosok Ini Sebut Donasi Asing Tak Penting