Suara.com - Pengamat komunikasi politik dari Universitas Paramadina, Suraya, mengatakan anggota DPR periode 2014-2019 harus mempunyai kemampuan komunikasi politik yang baik untuk mengembalikan kepercayaan masyarakat atau citra sebagai anggota DPR yang handal.
"Para anggota DPR yang terpilih sekarang berasal dari beragam latar pendidikan dan profesi, dari yang tingkat pendidikannya rendah sampai tinggi. Dari yang berprofesi tukang becak sampai artis. Karena itu, kemampuan dan kompetensinya juga beragam. Namun satu hal yang pasti bahwa mereka seharusnya memiliki kemampuan berkomunikasi politik yang baik," kata Suraya kepada suara.com, Kamis (2/10/2014).
Caranya, kata Suraya, antara lain, harus menunjukkan bahwa mereka akan benar-benar bekerja untuk memperjuangkan kepentingan rakyat dalam bentuk kerja nyata.
"Bagaimana caranya menunjukkan hal ini? Mereka harus mengeksposnya baik melalui media massa maupun lewat media pribadi. Misalnya lewat blog atau menuliskannya di media massa," kata Suraya.
Cara lainnya ialah dengan mempersiapkan diri menjadi komunikator politik yang baik dengan cara berbicara dengan santun jika berhadapan dengan media.
"Bukan berbicara meledak-ledak atau marah-marah," kata Suraya.
Untuk mencapai kompetensi itu, menurut Suraya, para anggota DPR harus mendapatkan peningkatan kapasitas komunikasi politik sehingga pada waktunya, masyarakat juga akan merasa simpati dan kepercayaan akan meningkat.
Sebanyak 555 anggota DPR dan 132 anggota DPD telah diambil sumpahnya sebagai wakil rakyat periode 2014-2019 pada Rabu (1/10/2014). Jumlah itu sudah dikurangi lima anggota DPR yang ditunda pelantikannya karena mereka terseret kasus hukum.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Gibran Wakili Prabowo di Forum KTT G20, DPR: Jangan Cuma Hadir, Tapi Ikut Dialog
-
Mahfud MD Sebut Prabowo Marah di Rapat, Bilang Bintang Jenderal Tak Berguna Jika Tidak Bantu Rakyat
-
RUU PPRT 21 Tahun Mandek, Aktivis Sindir DPR: UU Lain Kilat, Nasib PRT Dianaktirikan
-
KSPI Desak RUU PPRT Disahkan: Pekerja yang Menopang Ekonomi Justru Paling Diabaikan
-
Cegat Truk di Tol Cikampek, Polda Metro Bongkar Penyelundupan Pakaian Bekas Impor Rp 4,2 Miliar
-
Detik-detik Mencekam Pesawat Oleng Lalu Jatuh di Karawang, Begini Kondisi Seluruh Awaknya
-
Inovasi Layanan PT Infomedia Nusantara Raih Penghargaan dari Frost & Sullivan
-
PAD Naik Drastis, Gubernur Pramono Pamer Surplus APBD DKI Tembus Rp14 Triliun
-
Pramono Sebut Pengangguran Jakarta Turun 6 Persen, Beberkan Sektor Penyelamat Ibu Kota
-
Selidiki Kasus BPKH, KPK Ungkap Fasilitas Jemaah Haji Tak Sesuai dengan Biayanya